Nadiem Makarim Kembali Tebar 3 Janji untuk Guru Honorer, Bakal Terealisasi?

Selasa, 12 April 2022 – 20:25 WIB
Mendikbudristek Nadiem Makarim mengucapkan tiga janji lagi untuk guru honorer. Foto: Tangkapan layar video pada akun Komisi X DPR RI di YouTube.

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim kembali menebar tiga janji untuk guru honorer. 

Nadiem Makarim menyampaikan janji tersebut saat rapat kerja dengan Komisi X DPR RI, Selasa (12/4).

BACA JUGA: Tolak Usul Malaysia, Mas Nadiem: Bahasa Indonesia Lebih Unggul!

"Bapak, ibu guru honorer jangan khawatir. Pemerintah tengah menyiapkan regulasi baru untuk seluruh guru honorer," kata Nadiem Makarim.

Dia menyebut regulasi baru yang diatur dalam PermenPAN-RB disusun berdasarkan hasil evaluasi pengadaan PPPK guru 2021. 

BACA JUGA: 79 Ribu Guru Honorer DKI Lulus PG PPPK Tak Dapat Formasi, Herlina: Tolong Kami Mas Nadiem

Dengan demikian, diharapkan bisa mengakomodasi guru honorer terutama yang sudah ikut tes PPPK 2021.

Adapun 3 janji Nadiem Makarim itu adalah:

BACA JUGA: Hamdalah, 97 Guru Honorer Lulus PPPK, Tinggal Menunggu Pelantikan 

1. Mengakomodasi guru yang telah lulus passing grade PPPK tahap 1 dan 2. 

Menurut Nadiem, mereka tidak perlu dites kembali dan hanya melalui verifikasi validasi data.

2. Meningkatkan formasi yang diajukan.

Jika pemerintah daerah mengajukan formasi secara maksimal maka pemerintah menyediakan ruang sampai 970.410 formasi. 

Jumlah tersebut menurut Dirjen Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendibudristek merupakan gabungan sisa formasi sebanyak 212.392 dan formasi 2022 sebesar 758.018.

Selain itu, mempertimbangkan penetapan formasi oleh pemerintah pusat.

"Jadi, pemerintah pusat mengajukan formasi sehingga lebih cepat proses pengangkatan PPPK," ucap Nadiem Makarim.

3. Meminimalkan terjadinya perpindahan.

Nadiem mengatakan, dalam PermenPAN-RB baru, perpindahan guru honorer akan diminimalkan. 

Artinya, guru honorer yang lulus PPPK akan menempati sekolahnya sehingga tidak menyingkirkan lainnya. (esy/jpnn)

 


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler