jpnn.com - jpnn.com - Piala Presiden rencananya akan disebut akan bergulir akhir Januari. Namun, Mitra Kukar tampaknya tidak terlalu memprioritaskan turnamen pramusim ini.
Selain waktu persiapan yang mepet, maklum, skuat Naga Mekes baru memulai latihan perdana Senin (23/1).
BACA JUGA: Jacksen F Thiago: Teriaki Pemain Demi Tujuan Baik
“Piala Presiden kan masih sebatas wacana. Saya yakin kalau dipaksakan digelar banyak tim tidak ambil bagian.
“Sebab, mereka masih menyusun program untuk menghadapi kompetisi Maret mendatang,” ujar Jafri Sastra, pelatih Mitra Kukar seperti diberitakan Kaltim Post (Jawa Pos Group) hari ini.
BACA JUGA: Ada Kabar Baik Nih dari Persebaya Surabaya
Pelatih 51 tahun itu mengatakan, ajang pramusim sangat penting untuk mengukur kekuatan anak asuhnya. Hanya, jika dipaksakan akhir Januari, dipastikan sepi peminat.
Meski demikian, pelatih yang sukses membawa Semen Padang ke peremparfinal Piala AFC 2013 itu akan mempertimbangkan jika Piala Presiden dihelat akhir Februari.
BACA JUGA: Persebaya Surabaya Masih Rahasiakan Pemain Incarannya
“Kalau digelar minggu ketiga Februari kami pasti mempertimbangkan untuk join. Setelah berlatih tiga pekan, tentunya kami ingin melihat progres tim. Saya yakin tim lain pasti banyak yang berpikir demikian,” imbuh ayah dua anak itu.
Terpenting, pada dua pekan setelah tim berkumpul di Tenggarong, Jafri ingin fokus membangun tim dari awal. Menatap Indonesia Super League (ISL) 2017, tim Kota Raja banyak dihuni wajah baru. Sehingga membutuhkan waktu untuk saling mengenal satu sama lain.
“Kami akan mulai semuanya dari awal. Adaptasi, fisik, dan teknik. Itu target kami pada dua pekan pertama,” pungkas pelatih berlisensi A AFC itu. (don/er)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ambisi Memperbaiki Catatan Karier Pahit di Indonesia
Redaktur & Reporter : Budi