JPNN.com

Nahdliyin Subang Diminta Istikharah Pilih Capres

Kamis, 05 Juni 2014 – 01:30 WIB
Nahdliyin Subang Diminta Istikharah Pilih Capres - JPNN.com

jpnn.com - SUBANG - Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Subang KH Musfik Amrullah menyatakan diri netral, tidak menjadi tim sukses salah satu pasangan calon presiden dan cawapres.  Bahkan, ia pun meminta warga NU (Nahdliyin) Subang istikharah dalam memilih calon presiden.

“Memilih pemimpin silakan warga Nahdliyin memilih berdasarkan hati masing-masing. Istikarah meminta petunjuk kepada Allah mana yang paling baik, karena baik menurut manusia belum tentu baik menurut Allah SWT,” ujarnya kepada Pasundan Ekspres (JPNN grup), Rabu (4/6).

BACA JUGA: Tak Mau Capres Kebanyakan Orasi, Tokoh Golkar Pilih Jokowi

Ditegaskan Musfik, sebagai organisasi Islam yang memiliki anggota cukup banyak di Kabupaten Subang, NU  tetap bersikap netral pada perhelatan pemilihan presiden dan wakil presiden yang akan digelar 9 Juli mendatang.

“Alhamdulillah sampai dengan saat ini NU masih tetap ormas bukan partai politik. Jadi kita tetap netral tanpa mendukung salah satu calaon, untuk pilihan kita serahkan ke masing-masing pribadi,” tegasnya.

BACA JUGA: Mendagri Dorong Bawaslu Tindak Kada Pelanggar Aturan Kampanye

Dirinya melihat secara visi dan misi kedua calon presiden baik pasangan Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK semuanya baik, serta memiliki kekurangan dan kelebihan.

“Tapi kita harus melihat mana dari keduanya yang resistensi kekuranganya lebih sedikit,” ungkapnya.

BACA JUGA: Bawaslu Mentahkan 2 Laporan Kubu Prabowo tentang Jokowi-JK

Dirinya memastikan, karena warga NU beragam dan berasal dari lintas partai, pihaknya tidak akan terjebak untuk mendukung salah satu pasangan calon.

“Jadi NU tetap netral, karena anggotanya itu lintas partai ada yang dari PKB, PPP dan lainya jadi secara institusi tetap netral,” pungkasnya.(ded/man)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Organisasi Sayap PKB Pastikan Aktif Menangkan Jokowi-JK


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler