jpnn.com, KUALA LUMPUR - Najib Razak adalah politikus yang beruntung. Meski tak lagi menjadi perdana menteri (PM) Malaysia dan kini menyandang status terdakwa kasus korupsi, para pendukungnya tetap setia.
Bahkan, mereka rela patungan membayari sisa uang jaminan yang harus dilunasi tokoh 64 tahun tersebut. Kemarin, Senin (9/7) total uang yang terkumpul mencapai 490 ribu ringgit atau setara Rp 1,74 miliar.
BACA JUGA: Cucu Balita Najib Terkena Imbas Penyidikan KPK Malaysia
’’Donasi itu tidak hanya berasal dari seluruh penjuru Malaysia, tapi juga ada yang dari Singapura, Indonesia, dan Kanada,’’ ujar Mohd Razlan Mohamad Rafii, juru bicara Solidariti Bersama Datuk Najib, sebagaimana dilansir Business Times.
Dana itu ditampung dalam Tabung Solidariti Bebaskan Najib yang sengaja dibentuk kelompok pro-Najib tersebut. Tabung Solidariti Bebaskan Najib itu serupa dengan Tabung Harapan Malaysia (THM) yang dibuat untuk membantu pemerintah membayar utang negara.
BACA JUGA: Kejaksaan Belum Berhenti Cari Dosa Najib, Singapura Juga
Razlan berharap sumbangan tersebut memberikan bantuan finansial sekaligus dorongan moral untuk Najib.
Mantan PM Malaysia itu memang tak bisa berbuat banyak saat ini. Sebab, rekening pribadinya telah dibekukan. Bahkan, rekening anak dan cucunya juga dibekukan.
BACA JUGA: Ditahan Semalam demi Hukum
Pengacara Najib sudah menego hakim untuk membayar uang jaminan serendah-rendahnya, tapi pengadilan tetap memutuskan untuk membayar MYR 1 juta (Rp 3,55 miliar).
Separo dibayarkan saat sidang dan sisanya dibayar kemarin.
Nooryana Najwa, putri Najib, datang bersama suaminya, Daniyar Kessibayev, ke kompleks pengadilan.
Selain mereka, datang Norashman, putra Najib, sekitar pukul 10.00 waktu setempat. Tiga orang itu datang lebih dulu sebelum Najib tiba di gedung yang terletak di Jalan Duta, Kuala Lumpur, tersebut.
Nooryana, Daniyar, dan Norashman-lah yang mengurus administrasi Najib. Hampir dua jam kemudian, barulah Najib dan Rosmah menyusul.
Mereka tiba di kompleks pengadilan sekitar pukul 11.40 waktu setempat. Keduanya berada di pengadilan hanya 3–5 menit untuk proses dokumentasi.
’’Saya sangat tersentuh dengan kontribusi dari anggota UMNO dan semoga saya bisa menghadapi saat-saat sulit ini,’’ ujar Najib di hadapan para pendukungnya. Kemarin sekitar 50 pendukung setia mantan ketua umum UMNO itu berkumpul di halaman gedung pengadilan.
Baik Najib maupun Rosmah menolak menjawab pertanyaan wartawan. Setelah menyapa para pendukungnya, keduanya meninggalkan pengadilan dengan Toyota MPV warna putih.
Najib tampak tersenyum lebar sambil melambaikan tangan kepada para pendukungnya yang sudah menunggu di luar. Salah satunya bintang film Ellie Suriaty.
Najib memang butuh banyak uang. Sebab, proses hukum kasus yang membelitnya bakal panjang. Pada 4 Juli lalu, dia dijatuhi empat dakwaan.
Salah satunya adalah tindak penyuapan senilai 42 juta ringgit (sekitar Rp 148,9 miliar) yang melibatkan SRC International, salah satu badan bentukan 1Malaysia Development Berhad (1MDB).
Hukuman maksimal 20 tahun penjara mengancam Najib dari tiap dakwaan yang kini dihadapinya. Empat dakwaan itu dipastikan bukan yang terakhir.
Suruhanjaya Pencegahan Rasuah Malaysia (SPRM) alias komisi antikorupsi Malaysia masih melakukan penyelidikan lainnya terkait korupsi di 1MDB. Dakwaan-dakwaan lain menanti Najib. (sha/c17/hep)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengaku Bangkrut, Najib Cuma Mampu Bayar Rp 3,5 Miliar
Redaktur & Reporter : Adil