Nama Berubah, Anggaran Kemdiknas Bertambah

Senin, 17 Oktober 2011 – 18:38 WIB
Mendiknas Muhammad Nuh di ruangan kerjanya, Senin (17/10). Foto : Humas Kemdiknas for JPNN

JAKARTA - Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) sudah dipastikan akan berubah menjadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud)Selain itu, Mendiknas akan mendapat satu tambahan wakil menteri yang membidangi kebudayaan

BACA JUGA: Wakil Menteri Berpotensi Dicuekin Bawahan



"Besok Insya Allah kemungkinan beliau (Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono) akan mengumumkan adanya perubahan
Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata akan berubah menjadi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi  Kreatif, sedangkan di sini (Kemdiknas) berubah jadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," terang Nuh saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (17/10).

Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam audiensi dengan para calon wakil menteri di rumah pribadinya Puri Cikeas Indah, Bogor, Sabtu (15/10) malam, menunjuk Profesor Arsitektur dan Perencanaan Pariwisata di Departemen Arsitektur Universitas Gadjah Mada, Wiendu Nuryanti, untuk menjabat wakil menteri bidang kebudayaan Kementerian Pendidikan Nasional.

Mendiknas mengatakan, saat ini di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kembudpar) ada dua direktorat jenderal yang mengurusi bidang kebudayaan

BACA JUGA: Aturan Kepesertaan Wajib Jamsos Diuji ke MK

Nantinya, kata Nuh, akan digabung menjadi satu yaitu menjadi Direktorat Jenderal Kebudayaan
"Dua ditjen dimerge jadi satu, kantornya di sini," imbuhnya.

Mendiknas juga mengungkapkan, Kembudpar saat ini juga menerima anggaran fungsi pendidikan

BACA JUGA: Pengangkatan Honorer Tertinggal Tetap Tunggu PP

Nantinya, kata Mendiknas, anggaran tersebut akan dialihkan

"Saya baca di draft (anggarannya) Rp 260 miliar, tetapi yang penting bahwa kebudayaan tidak bisa dilepaskan dari pendidikan, sehingga tidak ada perdebatan anggaran pendidikan dipakai yang lain," katanya

Menurut Mendiknas, proses pembudayaan termasuk bagian dari pendidikanDia menyebutkan, ada tiga hal yang akan dilakukan terhadap budaya yaitu konservasi, pengembangan, dan sebagai diplomasi kultural

"Pendidikan jangan hanya diartikan matematika, fisika, kimia, dan biologiPendidikan itu hakekatnya memanusiakan manusia termasuk di dalamnya menghargai produk-produk budaya kita," jelasnya. (cha/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wayan Koster Dicecar Soal Usulan Anggaran


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler