Nanovest, Aplikasi Baru untuk Memudahkan Investasi

Kamis, 30 Desember 2021 – 23:57 WIB
Aplikasi baru untuk memudahkan investasi. Foto: dok. Nanovest

jpnn.com, JAKARTA - PT Tumbuh Bersama Nano merilis aplikasi investasi generasi baru bernama Nanovest.

Melalui moto “Grow Your Wealth, Your Own Way”, Nanovest berambisi untuk menyediakan platform investasi yang mudah, aman, dan menyenangkan bagi investor Indonesia.

BACA JUGA: Manulife dan Bank DBS Luncurkan Asuransi dengan Beragam Pilihan Investasi

Aplikasi investasi Nanovest menawarkan kemudahan membeli saham global dan aset crypto mulai dari Rp5.000 setiap saat dan tanpa biaya transaksi.

Nanovest hanya mengakomodir pembelian saham global (global stocks) yang tersedia pada bursa saham Amerika Serikat.

BACA JUGA: Ini 6 Cara Berinvestasi di Saham Global

Aplikasi tersebut tidak mengakomodir penawaran umum dalam bentuk apapun.

Nanovest didukung oleh sejumlah mitra profesional yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan layanannya. Salah satunya didukung oleh teknologi S-Quantum Engine oleh Sinarmas Financial Services.

BACA JUGA: Pria Ini Gunakan Saham Perusahaan Apple Sebagai Mahar Pernikahan, Nilainya Wow!

Untuk saham global, Nanovest bermitra dengan pedagang perantara (broker) yang terdaftar pada Financial Industry Regulatory Authority (FINRA) Amerika Serikat.

"Terutama yang mengasuransikan rekening broker yang dimiliki pengguna Nanovest hingga $500k oleh Securities Investor Protection Corporation (SIPC) Amerika Serikat," ujar CEO Nanovest, Hutama Pastika.

Sementara itu, untuk aset crypto, Nanovest bermitra dengan perusahaan Tokocrypto sebagai calon pedagang aset crypto fisik yang terdaftar pada Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

Platform Nanovest sendiri juga telah diasuransikan melalui kemitraan dengan Asuransi Sinarmas.

Untuk melayani investor pemula dan investor muda, Nanovest memiliki fitur-fitur generasi masa depan yang mudah diaplikasikan, seperti informasi pasar real time dan kategori terkurasi.

Pada menu learning yang ditujukan, berfungsi untuk membantu dan mengedukasi pengguna untuk mengambil keputusan investasi melalui informasi yang memadai. Namun, Nanovest tidak akan memberikan saran dalam bentuk apa pun yang mendorong pengguna untuk berinvestasi pada saham global atau kripto tertentu.

 “Nanovest lahir dari keinginan akan adanya akses-akses baru terhadap investasi, karena alasan nilai minimum investasi (ticket size) yang menjadi halangan bagi mayoritas masyarakat Indonesia. Kami yakin bahwa Nanovest akan berkontribusi secara positif terhadap pengembangan inklusi keuangan di Indonesia dan juga terhadap perubahan perilaku investasi keuangan Indonesia, lewat cara yang aman & nyaman," imbuhnya.

Tidak hanya marketplace, PT The Blockchain Network (TBNTumbuh Bersama Nano) juga telah memulai proyek crypto token sendiri yang belum diluncurkan—bernama NanoByte Token (NBT), berkolaborasi dengan entitas di Singapura.

NBT merupakan solusi keuangan decentralized, dengan use-cases di dunia nyata untuk mendorong adopsi crypto secara massal di Indonesia. NBT akan menjadi native crypto token di aplikasi investasi Nanovest.

“Kami memahami bahwa Nanovest menawarkan aset digital generasi baru yang relatif masih baru di Indonesia. Kami memastikan bahwa kami bekerjasama dengan baik bersama pihak regulator untuk memastikan Nanovest mematuhi seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk dalam peluncuran NBT," sambungnya.

Hutama memastikan Nanovest telah berlisensi dan diawasi oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) atas kegiatan usahanya sebagai marketplace aset digital. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler