Napiter di Mako Brimob Bisa Rampas Senjata? Ini Kata Kapolri

Kamis, 10 Mei 2018 – 22:52 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Foto: Elfany Kurniawan/JPNN.com

jpnn.com, DEPOK - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyoroti soal perampasan senjata yang dilakukan narapidana teroris (napiter) di rutan Mako Brimob Depok terhadap penyidik.

Menurut dia, hal itu adalah kelemahan yang selalu dihadapi dalam penanganan kasus terorisme. Fatalnya lagi, dalam insiden yang terjadi Selasa (8/5) itu, perampasan senjata berujung pada gugurnya lima anggota Polri.

BACA JUGA: Ini Alasan Polri Tak Langsung Serbu Napiter

Menurut Tito, lima anggota tersebut bukanlah tim penindak atau pemukul, tapi kelimanya hanya tim pemberkasan yang bertugas melakukan pemberkasan napiter untuk dipersiapkan menuju persidangan.

Pemberkasan itu kata dia dilakukan di sebuah ruangan di Mako Brimob yang juga terdapat senjata sitaan dari para napiter.

BACA JUGA: Kapolri Dapat Pesan Khusus dari Presiden Jokowi

"Mereka (penyidik) juga punya senjata perorangan, itu yang dirampas. Di samping itu ada juga barang bukti senjata di situ untuk ditunjukkan kepada tersangka, itu juga yang dirampas. Selama ini mungkin dianggap tak ada masalah, sehingga dilaksanakan, itu sebetulnya ada kelemahan,” terang dia di Mako Brimob, Kamis (10/5).

Mantan Kapolda Metro Jaya ini mengatakan, perampasan itu membuat Polri memberi waktu sampai dengan Kamis (10/5) pagi agar para napiter menyerah.

BACA JUGA: Tragedi Mako Brimob Usai, Tito Pengin Hubungi Sri Mulyani

"Ini memang standar internasional, juga standar memberikan warning dalam kasus-kasus penyanderaan. Target terpenting adalah sandera hidup, kan mereka menyandera satu orang," katanya.

Pada Rabu tengah malam sebelumnya, satu anggota polisi yang disandera berhasil dikeluarkan. Tito mengungkapkan, di dalam teori penanganan penyanderaan, indikator keberhasilan operasi penyanderaan itu adalah kalau sanderanya hidup.

"Kalau sanderanya mati, gagal. Sanderanya alhamdulillah bisa hidup yakni Bripka Iwan Sarjana," terang dia. (mg1/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyidik Olah TKP di Mako Brimob, Lokasi Diminta Steril


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler