jpnn.com, DEPOK - Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Mohammad Iqbal mengatakan, hingga kini penyidik gabungan dari Bareskrim dan Polda Metro Jaya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Bahkan, olah TKP itu direncanakan baru selesai larut malam “Selama lebih kurang 38 jam alhamdulillah kami bisa melakukan tahapan operasi ini dengan baik, kami juga sedang olah TKP di beberapa blok rutan,” kata dia di Mako Brimob Kelapa Dua, Kamis (10/5).
BACA JUGA: Tito Janji Rawat Anak dari Polisi yang Gugur di Mako Brimob
Penyidik, kata dia, berusaha menemukan alat bukti yang digunakan teroris menyandera hingga membunuh lima polisi.
“Kami cari barang, senjata dan beberapa pecahan kaca yang diduga alat perbuatan kejahatan oleh napiter kepada rekan kami yang gugur,” sambung Iqbal.
BACA JUGA: Delapan Fakta soal Rusuh Napi Teroris di Rutan Mako Brimob
Sejauh ini penyidik telah mendapatkan senjata api laras panjang, kemudian laras pendek sehingga wartawan yang awalnya diajak ikut masuk ke dalam lokasi dibatalkan.
“Karena hasil koordinasi dengan penyidik akan bisa sampai malam untuk olah TKP dan upaya sterilisasi agar tidak ada sisa-sisa yang menjadi barang bukti,” tambahnya. (mg1/jpnn)
BACA JUGA: Wakapolri: Tak Ada Negosiasi dengan Teroris
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepung Napiter di Mako Brimob, Kapolri Kerahkan 856 Personel
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan