NasDem Optimistis Raih Suara Lebih dari 5,7 Persen

Rabu, 03 April 2019 – 22:11 WIB
Partai Nasdem. ILUSTRASI. Foto: JPG/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Partai NasDem optimistis memperoleh suara lebih tinggi dari hasil survei Indikator yang menempatkan elektabilitas sebesar 5,7 persen. Hal ini berkaca pada hasil survei Indikator pada Pemilu 2014.

"NasDem optimistis dengan hasil ini. Karena lima tahun lalu jelang Pemilu 2014 lembaga survei Indikator merilis hasil elektabilitas NasDem di angka 2,7 persen, tetapi dapat hasil akhir 6,7 persen," kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya dalam keterangan yang diterima, Rabu (3/4).

BACA JUGA: NasDem Minta Khilafah Tidak Diberi Ruang di Negeri Ini

Willy melanjutkan, kekuatan NasDem terletak pada ketokohan para calegnya. Bukan terletak pada identitas partai atau tingkat keterkenalan masyarakat terhadap nama, logo, dan namar urut partai.

"Kekuatan NasDem itu seperti fenomena gunung es, dengan basis party id sudah 5,7 persen ditambah dengan kekuatan figuritas caleg, NasDem bisa memperoleh suara lebih tinggi," tutur Willy.

BACA JUGA: Mulai Bicara Bagi-bagi Kursi Menteri, Prabowo Sepertinya Panik Bakal Kalah Lagi

Willy menuturkan, NasDem tidak mendapatkan cocktail effect yang besar dari dukungan partai kepada Jokowi. Itulah alasannya mengapa NasDem menggunakan seluruh kekuatan pada figuritas caleg untuk meraup suara.

"Kami sadar itu karena partai baru yang tidak bersandar pada efek ekor jas capres," tuturnya.

BACA JUGA: Sambut Jokowi di Palembang, NasDem Dangdutan, PKB dan PPP Selawatan

Kendati demikian, NasDem mengapresiasi hasil survei elektabilitas yang dirilis oleh Indikator. Menurutnya hasil survei tersebut meripakan sebuah rapor bayangan jelang Pemilu yang akan dilaksanakan 14 hari mendatang.

"Tentu kami bersyukur dan optimis akan memberikan lompatan besar bila baseline partai sudah diangka 5,7 persen," tegasnya.

Hasil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan adanya tren kenaikan elektablitas Partai NasDem. Pada Oktober 2018, elektabilitas Partai NasDem hanya 3,2 persen, kemudian naik menjadi 4,2 persen pada Desember 2018 dan kini menjadi 5,7 persen.

Dengan perolehan ini, menjadikan NasDem sebagai partai ketujuh yang diprediksi lolos parliamentary threshold atau ambang batas parlemen. Di bawah NasDem, ada PPP dengan elektabilitas 4,9 persen.

Sementara itu, elektabilitas tertinggi masih dipegang PDI Perjuangan dengan 24,2 persen. Disusul Gerindra 11,7 persen, Golkar 11,5 persen, PKB 8,8 persen, Demokrat 8,7 persen dan PKS 6 persen.

Sebanyak delapan partai lainnya diprediksi tak lolos parliamentary threshold. Partai tersebut adalah Perindo yang hanya 2,6 persen, PAN 2,2 persen, Hanura 1,3 persen, PSI 1,3 persen, Berkarya 0,8 persen, PBB 0,6 persen, Garuda dan PKPI masing-masing 0,2 persen. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PAN Lolos PT, Zulkifli Hasan: Ini Tanda, Dukungan Makin Meluas


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler