Nasib Suram Pebisnis PCR Kini, Sudah Banting Harga, Konsumen Malah Langka

Selasa, 23 November 2021 – 21:24 WIB
Minat masyarakat untuk tes PCR dan swab antigen malah berkurang di saat harga tesnya sudah diturunkan pemerintah. Foto dokumentasi SehatQ

jpnn.com, JAKARTA - Melandainya angka penularan Covid-19 di Tanah Air berpengaruh terhadap masyarakat yang melakukan tes Reverse Transcriptase Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) dan tes antigen.

Jumlah masyarakat yang menggunakannya kini menurun drastis meski harganya lebih terjangkau.

BACA JUGA: William Yani: Polemik Tes PCR Bertentangan dengan Kepentingan Rakyat

“Memang ada penurunan drastis untuk tes PCR dan antigen hingga 80 sampai 90 persen setiap minggu dibanding periode bulan Juli,” kata Head of Partnership SehatQ, Arie Senta di Jakarta, Selasa (23/11).

Arie mengakui adanya penurunan signifikan angka penjualan kedua tes tersebut di SehatQ seiring dengan makin turunnya angka penyebaran Covid-19 di Indonesia. 

BACA JUGA: Ingin Fitnah Erick Thohir, Penyebar Isu Bisnis PCR Justru Menzalimi Rakyat

"Namun, kami tetap bersyukur karena ini menandakan keberhasilan pemerintah dalam menekan laju pertumbuhan penyebaran Covid-19," ujarnya.

Dikatakannya, sesuai keputusan terbaru pemerintah, harga tes RT-PCR menjadi  Rp 275 ribu untuk Pulau Jawa - Bali dan Rp 300 ribu di luar Pulau Jawa-Bali. Kebijakan ini dinilainya sudah tepat dan berdampak baik bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19. 

BACA JUGA: Pengusung Isu Mafia PCR Hanya Ingin Jatuhkan LBP dan ET

"Kami mendukung penuh keputusan ini dan percaya pemerintah telah mempertimbangkan berbagai hal sebelum memutuskan untuk melakukan penurunan harga," terang Arie.

Harga tes PCR yang lebih ramah di kantong ini demi mendukung percepatan penanggulangan pandemi Covid-19. Terutama dalam hal memperbanyak jumlah tes PCR untuk memperkuat mekanisme tracing and testing sesuai prosedur yang dikeluarkan WHO.

Hal yang sama dilakukan juga di SehatQ, sebelumnya sesuai dengan aturan yang ditetapkan pemerintah biaya tes PCR berkisar antara Rp 465 ribu hingga Rp 495 ribu. Dengan adanya penetapan harga baru pihaknya juga menyesuaikan harga dengan tetap memperhitungkan margin yang wajar. 

Penurunan harga tes PCR berdampak pula pada penurunan harga tes antigen. Saat ini, harga layanan swab tes antigen di SehatQ berkisar Rp 60 ribu hingga Rp 99 ribu  

"Kami tidak akan mengambil keuntungan di dalam situasi pandemi terutama soal penetapan harga tes PCR dan tes antigen tersebut karena lebih mengedepankan sisi sosial dan kemanusiaan," pungkas Arie.(esy/jpnn)

 

Redaktur : Adil
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler