jpnn.com - jpnn.com - MPR, DPR dan DPD menggelar perayaan Natal Bersama di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (27/1) malam. Nuansa keragaman dan kebinekaan pun tercermin dalam parayaan Natal Bersama yang digelar di areal taman Kompleks Parlemen itu.
Ketua Panitia Natal Bersama MPR, DPR dan DPD Maruarar Sirait mengatakan, nuansa keragaman dan kebinekaan memang sengaja ditonjolkan. Keragaman juga ada dari sisi kepanitiaan yang terdiri dari berbagai unsur fraksi-fraksi di parlemen.
BACA JUGA: Natal Bersama MPR, DPR dan DPD Undang 100 PKL
Misalnya, Maruarar sebagai ketua panitia berasal dari Fraksi PDI Perjuangan DPR. Sedangkan sekretaris acara Natal Bersama itu adalah Aryo Djojohadikusumo dari Fraksi Partai Gerindra.
Anggota Fraksi Partai Demokrat (FPD) Rooslynda Marpaung juga duduk di kepanitiaan sebagai bendahara. Sedangkan yang dipercaya sebagai ketua Dewan Pembina Perayaan Natal Bersama adalah EE Mangindaan, politikus Partai Demokrat yang juga wakil ketua MPR.
BACA JUGA: Bang Ara Undang PKL demi Kemeriahan Natalan Bersama DPR
Maruarar dalam kesempatan itu juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada umat Islam yang menjadi kekuatan penting dalam menjaga Pancasila. “Umat Islam yang mayoritas mau menerima Pancasila sebagai dasar negara,” katanya.
Perayaan Natal Bersama itu juga dihadiri banyak tokoh kondang. Ada Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Setya Novanto, Ketua DPD M Saleh, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Hadad, hingga politikus senior Sabam Sirait. Maruarar menyebut para tokoh yang hadir itu juga menunjukkan kekompakan dalam keragaman.
BACA JUGA: Golkar dan PDIP Tak Rela Gerindra-PKB Dapat Kursi
"Kita lihat ada Pak Gatot dan Pak Tito hadiri disini. Ini juga menunjukkan TNI dan Polri bersatu dan bergabung menjaga Pancasila dan NKRI," ujar Maruarar.
Selain itu, Maruarar juga kembali menyampaikan gagasannya tentang pembangunan gereja di Kompleks Parlemen. Menurutnya, hal itu sebagai bentuk keberagaman dan kebinekaan.
"Sebagai negara Pancasila, demokrasi dan hukum, semua punya hak sama. Kita juga akan berjuang agar nanti dibangun juga gedung pura, vihara," katanya.(ysa/rmol/jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggota DPR: Nanti Saya Sobek Nih..
Redaktur : Tim Redaksi