Nelayan Temukan Mayat Bayi Laki-kali di Tas Plastik Hitam

Rabu, 26 November 2014 – 07:31 WIB

jpnn.com - PADANG - Masyarakat yang tinggal di Perumahan PPI, Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Kototangah, Selasa (25/11) sekitar pukul 15.30 WIB kemarin gempar setelah ditemukannya sesosok mayat bayi laki-laki yang diperkirakan berumur tujuh bulan.

Mayat bayi tersebut dilihat pertama kali oleh seorang nelayan yang bernama Acil (35). Acil yang merupakan warga Perum Harka Kelurahan Pasie Nantigo saat itu sedang memancing ikan di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Lalu ia melihat plastik hitam asoy yang mencurigakan. Penasaran, ia langsung mendekati dan membuka asoy tersebut.

BACA JUGA: Tes CPNS Lima Gelombang

“Saya kaget, ternyata dalam itu ada bayi yang sudah meninggal. Makanya saya mengangkat bayi itu ke tepi pantai dengan sekop. Kemudian bayi itu saya tutup dengan kain,” ujar Acil kepada petugas kepolisian.

Sementara, Elinetri (48) yang merupakan warga sekitar TKP mengaku kaget saat masyarakat sudah ramai dibelakang rumahnya melihat mayat bayi tersebut.
“Awalnya saya heran ada orang ramai-ramai di belakang rumah saya. Ternyata ada mayat bayi di sana,” ujarnya dengan kaget kepada wartawan.

BACA JUGA: Bocah Keterbelakangan Mental Tewas Terpanggang

Kapolsek Kototangah, Kompol Saman Matanari membenarkan tentang kejadian tersebut. Berbekal laporan masyarakat, Polsek Kototangah langsung turun ke lapangan.

Menindaklanjuti kejadian tersebut, pihak Polsek Kototangah melaksanakan olah TKP bersama tim identifikasi Polresta Padang. Kemudian, untuk selanjutnya penemuan bayi ini akan diselidiki. Namun untuk saat ini, mayat bayi tersebut telah diserahkan ke Instalasi Pemulasaran Jenazah RSUP M Djamil Padang.

BACA JUGA: Predator Seks Tersenyum Dituntut 15 Tahun Penjara

“Kita akan melakukan penyelidikan siapa orang tua dari bayi malang ini. Sementara, kita sudah olah TKP dan menyerahkan mayat bayi itu ke Rumah Sakit,” pungkasnya. (ag/cr/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Kaltim-PDRM Perkuat Pengamanan Perbatasan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler