jpnn.com, CINCINATI - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tampaknya adalah pribadi yang haus pujian. Dia bakal marah dan tanpa segan melontarkan kata-kata pedas jika merasa tidak diapresiasi. Inilah yang terjadi ketika pidatonya di Kongres pekan lalu tidak mendapat tepuk tangan dari mayoritas anggota Partai Demokrat.
Berbicara dalam sebuah agenda resmi di Cincinati, Senin (5/2), Trump menyinggung insiden tersebut. Dia menilai, tindakan kubu oposisi itu sangat tidak AS.
BACA JUGA: AS Bakal Jadi Negara Medioker tanpa Imigran
Bahkan presiden kontroversial itu dengan santainya menggunakan kata pengkhianat untuk melabeli para politikus Demokrat.
"Ada yang ingin menyebut tindakan mereka (Demokrat) sebagai pengkhianatan. Ya, kalau menurut saya sih kenapa tidak? Mereka sepertinya memang tidak terlalu mencintai negara kita," ujar Trump dilansir The Independent.
BACA JUGA: Rezim Assad Diduga Gunakan Gas Sarin, Begini Reaksi AS
Menrut Trump, sikap Demokrat sudah keterlaluan. Mereka bahkan tetap dingin ketika dia menyampaikan bahwa situasi ekonomi sudah membaik.
Suami Melania ini menuding Demokrat lebih suka melihat dia melakukan sesuatu yang buruk, daripada hal baik.
BACA JUGA: AS, Rusia dan Turki Menebar Maut di Syria
Untuk diketahui, anggota Partai Demokrat memberi respons dingin ketika dia memberikan pidato kenegaraan di depan Kongres AS.
Beberapa orang terlihat sibuk dengan ponselnya ketika pidato tersebut. Bahkan belasan anggota DPR tidak hadir dalam pertemuan itu.
Namun, beberapa senator demokrat berdiri saat Trump mengatakan pencapaiannya. Sebut saja Joe Manchin dari West Virginia yang bertepuk tangan saat Trump membicarakan infrastruktur. (iml/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lolos Verifikasi, Demokrat Kota Bekasi Segera Gelar Muscab
Redaktur & Reporter : Adil