jpnn.com, MAKASSAR - Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulawesi Selatan membongkar peredaran narkoba di salah satu kampus ternama.
Hanya saja pihak kepolisian enggan menyebut nama kampus elite di Kota Makassar itu.
Direktur Reserse Narkoba Polda Sulsel Kombes Dodi Rahmawan mengatakan pihaknya sukses membongkar penyimpanan narkoba di dalam kampus.
"Kami sudah temukan tempatnya dan saat ini kami belum bisa sebut kampusnya," kata Kombes Dodi Rahmawan, Kamis (8/6) pagi.
Dodi menerangkan bunker tersebut merupakan penyimpanan barang bukti dan transaksi narkoba selama ini. Para pelaku pun mengaku sudah lama menjalankan aksi itu.
"Pengakuan mereka ada sekitar tiga kilogram yang terkahir dan sudah beredar sudah sangat lama," ujarnya.
Kendati demikian, Dodi menjelaskan pihaknya masih terus melakukan pengembangan terkait hal tersebut.
"Masih kami dalami hingga saat ini. Kami belum bisa sebut nama kampusnya karena masih proses," ungkap perwira polisi menengah itu.
Selain itu, ia berharap para pimpinan kampus untuk merapatkan barisan mencegah masuk barang haram di dunia pendidikan.
"Kami masih mengejar aktor di balik peredaran narkoba dalam kampus. Kami juga berharap pihak kampus sama-sama mengidentifikasi mahasiswa dan kompenen lainnya," cetusnya.
Sekadar diketahui, saat ini pihak kepolisian terus bekerja ekstra keras untuk menutup rapat-rapat narkoba masuk di Sulsel. (mcr29/jpnn)
BACA JUGA: 3 Pengedar Narkoba di Manokwari Ditangkap Polisi, Terancam Lama di Penjara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggota DPRD Lombok Tengah Tepergok Pakai Narkoba, Lihat Posenya
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : M. Srahlin Rifaid