Ngurus e-KTP Gratis

Senin, 29 November 2010 – 04:14 WIB

BATAM - Mendagri Gamawan Fauzi kembali mengingatkan para bupati/walikota bahwa warga tidak boleh dipungut biaya untuk pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik (e-KTP).  Pasalnya, sudah disediakan dana APBN sebesar Rp2,4 triliun untuk pembuatan e-KTP di 197 kabupaten/kota yang akan menerapkan pada 2011.

Gamawan menjelaskan, dana tersebut digunakan untuk pembelian perangkat-perangkat yang dibutuhkan, termasuk mencetak blanko KTP.  "Untuk pertama kalinya nanti pembuatannya gratisDaerah hanya menyiapkan dari APBD untuk biaya operasionalnya saja," terang Gamawan Fauzi saat membuka Rapat Kerja Nasional Kependudukan dan Pencatatan Sipil 2010 di Batam,  Minggu malam (28/11).

Hanya saja, kata Gamawan, dana Rp 2,4 triliun itu sebagian juga digunakan untuk program Nomor Induk Kependudukan (NIK) di 168 kabupaten/kota, yang belum selesai melakukan program tersebut.

Dalam acara rakernas itu, 197 bupati/walikota menandatangani pernyataan sikap kesiapan APBD untuk dana operasional pembuatan e-KTP 2011

BACA JUGA: Mendagri Siapkan Aturan Pengembalian Pungutan Pemda

Surat pernyataan secara simbolis diteken 10 bupati/walikota mewakili 197 daerah.

"Saya berharap bupati/walikota ini memberikan perhatian dan bimbingan kepada dinas capilnya agar pemutakhiran dan penerbitan NIK Desember 2010 bisa maksimal
Ini tahapan untuk e-KTP," ujar Gamawan di hadapan para bupati/walikota, sekda, dan kepala dinas dukcapil yang hadir di rakernas.

Gamawan mengingatkan agar pendataan penduduk tidak ada yang terlewatkan

BACA JUGA: Muncul Wacana Pembatasan Usia Jemaah

Dia memberikan penekanana agar petugas mampu mendata secara tepat, meski warga itu biasa pindah-pindah domisili
"Termasuk yang daerah terpencil, di lembah-lembah, dan di seluruh pelosok, tak boleh ada yang lolos dari pendataan," ucapnya.

Dia mengingatkan pentingnya e-KTP, karena hanya dengan sistem elektronik ini, dengan finger system, maka bisa dihindari penggunaan KTP palsu dan KTP ganda

BACA JUGA: Pamer Kesuksesan RI Pasca Refomasi

"Saya jamin 2014 tak ada lagi DPT gandaKarena jika ada NIK ganda, akan langsung di-reject oleh sistem," ujar GamawanKarenanya, dia mengingatkan para bupati/walikota serius menjalankan program ini(sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Haul Gus Dur 30 Desember Diisi Tahlilan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler