jpnn.com - SALATIGA – Pelaku pencurian motor alias curanmor bernama Ahmad Marzuki ini tampaknya masih amatir. Hanya berselang empat jam setelah menggasak motor, pria 24 tahun warga Kecamatan Grabag, Magelang, Jawa Tengah itu langsung dibekuk polisi.
Kasus yang membelit Marzuki itu berawal ketika dia mencuri sepeda motor majikannya. Ia bekerja pada Ari Susanto, pemilik rumah pemotongan ayam yang beralamat di Jalan Raya Salatiga-Muncul, Kecandran.
BACA JUGA: Alamak! Siswa SMK Gituin Pacar di Teras Sekolah
Marzuki membawa kabur motor majikannya yang dalam kondisi hidup. Hanya saja, motor yang disikat Marzuki itu memang sudah tidak ada kunci kontaknya.
Marzuki pun bertindak cekatan dengan melarikan motor majikannya. Selanjutnya, ia menitipkan motor curian itu di rumah mertuanya di Karangjati, Ungaran.
BACA JUGA: Sadis! Teramat Sadis! Pacar Dicekik, Dibanting, lantas Dibakar
”Saya melihat motor masih dalam kondisi hidup tanpa kunci. Saya bawa motor tersebut dan saya titipkan di rumah mertua di Karangjati. Setelah itu saya kembali ke tempat kerja,” katanya seperti dikutip Radar Semarang.
Sebenarnya Marzuki masih mengincar satu sepeda motor lagi milik majikannya. Namun, ia sudah terlebih dulu dibekuk polisi di rumahnya di Grabag.
BACA JUGA: Alhamdulillah, Perampok Nasabah Bank Kembalikan Uang Jarahan
Marzuki sebelumnya pamit ke majikannya untuk pulang ke Grabag karena ayahnya meninggal dunia. Padahal itu hanya alasan saja.
Kapolsek Sidomukti, AKP Antonius Digdo mengatakan, Marzuki hanya berdalih saja saat pamit pulang karena ayahnya meninggal. ”Pelaku mengaku ayahnya meninggal, padahal tidak,” kata Antonius.
Ia lantas mengirim anak buahnya untuk membekuk Marzuki. “Saat anggota saya mencari pelaku di rumahnya di Grabag, ayahnya juga ada dan masih sehat. Pelaku juga dikenal sering menggelapkan uang setoran ayam milik majikannya,” katanya.(radarsemarang/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dor!Dor! Baku Tembak dengan Polisi, Dua Perampok Terjengkang
Redaktur : Tim Redaksi