jpnn.com - JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar hari ini, Kamis (15/10) sedikit mengembirakan. Pasca-libur nasional Rabu (14/10) kemarin, rupiah mengalami penguatan signifikan dan menembus level Rp13.200 per dolar AS.
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka menguat 246 poin ke level Rp13.370, dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya Rp13.616 per dolar AS.
BACA JUGA: Agendakan ke Istana, Oso Undang Jokowi Buka Munas Kadin
Sejak dibuka hingga pukul 08.58 WIB, rupiah bergerak di kisaran Rp13.230-Rp13.394 per dolar AS. Sementara kurs tengah Bank Indonesia hari ini rupiah merosot 91 poin menjadi Rp13.557 dari posisi kemarin Rp13.466 per dolar AS. Sedangkan kurs BCA hari ini pukul 09.27 WIB rupiah tercatat sudah menyentuh level Rp13.340 per USD.
Mengenai penguatan rupiah pasca libur nasional, Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta mengatakan, harga produsen AS yang diumumkan semalam ternyata memburuk dan terus turun ke zona negatif.
BACA JUGA: Hayo Lho.. Terlambat Lagi, Lion Air Didoain Bangkrut
Menurutnya, hal itu menandakan bahwa inflasi secara umum belum mendekati target The Fed. Hal tersebut membuat dolar indeks kembali turun drastis dua hari terakhir.
"Rupiah yang ditutup melemah tajam pada Selasa sore gagal menikmati sentimen pelemahan dolar AS yang kembali ketika aktivitas pasar keuangan Indonesia ditutup karena libur nasional," ujar Rangga dalam analis hariannya.
BACA JUGA: Menteri Saleh Tantang Pengusaha Furnitur
Rangga menilai pasar keuangan pada saat ini lebih menanti ke perekonomian dalam negeri, yaitu angka neraca perdagangan dan pengumuman suku bunga acuan (BI Rate) oleh Bank Indonesia. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Baca Ini! Tantangan Menperin untuk Pengusaha Furnitur
Redaktur : Tim Redaksi