Nomor Urut Mas Gibran Sama dengan Pak Jokowi, Siap Lawan Penjahit Baju dan Pegawai Swasta

Jumat, 25 September 2020 – 06:01 WIB
Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakoso. Foto: Dok. KPU Solo

jpnn.com, SOLO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo telah selesai menggelar pengundian nomor urut dua pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

Pengundian nomor dilakukan dalam rapat pleno di Hotel Sunan, Solo, Kamis kemarin. Dalam pengundian kali ini, pasangan yang diusung PDIP dan didukung delapan parpol, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakoso mendapatkan nomor urut satu.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Gatot Nurmantyo Minta Penayangan Film Pengkhianatan G30S PKI, Alumni PA 212 Bicara Klaster Maut

Teguh dan tim lainnya yang hadir mendampingi langsung bertepuk tangan begitu mengetahui Gibran mendapatkan nomor urut satu.

Nomor urut itu sama dengan yang didapat ayahnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat Pilpres.

BACA JUGA: Pilkada 2020 Diusulkan Ditunda, Apa Tanggapan Gibran bin Jokowi?

"Kebetulan saja nomor urut satu. Saya tidak masalah dapat nomor urut berapa, mau satu atau dua, sama saja," ujar ayah Jan Ethes dan La Lembah Manah ini.

Suami Selvi Ananda ini mengatakan, dia juga tidak pernah memprediksi akan dapat nomor urut satu. Apalagi pengundian nomor urut oleh KPU dilakukan dengan terbuka sehingga tidak bisa diprediksikan atau diatur sebelumnya.

BACA JUGA: Menghitung Peluang Bobby Nasution dan Gibran bin Jokowi di Pilkada, Ada yang Berat

"Saya datang ke sini sama Pak Teguh bawa dua nomor. Nomor urut satu dan nomor urut dua," ujar Gibran soal gambar angka satu yang dilukis wajah dirinya plus nama Gibran-Teguh.
 
Dalam Pilkada ini, Gibran-Teguh secara resmi diusung PDIP dan mendapatkan dukungan dari delapan parpol di Kota Solo. Delapan parpol yang mendukung pencalonan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakoso adalah, Partai Golkar, Partai PAN, Partai Gerindra, PKB, Partai Demokrat, PPP, Partai Perindo, dan NasDem.

Sedangkan paslon Bagyo Wahyono dan FX Supardjo yang berangkat dari jalur independen hanya didukung organisasi masyarakat (ormas) Tikus Pithi Hananta Baris.

Gibran adalah putra sulung Presiden Jokowi yang kini juga menjadi kader PDIP. Sementara Teguh Prakosa adalah anggota DPRD Kota Solo fraksi PDIP. Mereka didukung mayoritas partai politik pemilik kursi DPRD.

Lawannya, yakni Bagyo Wahyono penjahit baju yang biasa menyuplai barang dagangan ke Beteng Trade Center maupun Pusat Grosir Solo.

Sementara Supardjo adalah pegawai swasta yang juga menjabat ketua RW di Pajang. Pasangan ini maju dari jalur independen usai berhasil mengumpulkan lebih dari 30 ribu KTP warga.(ngopibareng/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler