Novel Bamukmin Dukung Penuh Prabowo di Pilpres, PA 212 Masih Tunggu Ijtimak

Kamis, 08 Juni 2023 – 19:40 WIB
Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin menyebut Prabowo Subianto sebagai salah satu sosok yang cocok memperjuangkan suara umat Islam pada Pilpres 2024.

"Saya atas nama pribadi, memang masih mendukung penuh dam setia sebagai rujukan politik adalah Prabowo Subianto," kata Novel kepada JPNN, Kamis (8/6).

BACA JUGA: Novel Bamukmin: yang Pantas Bagi Mas Bechi Adalah Hukuman Mati

Novel yang diketahui sebagai advokat ACTA menyebut Prabowo memiliki latar belakang militer dan keberanian untuk menindak para pelaku pembantaian laskar FPI dalam insiden KM 50.

Dia pun meyakini Ketua Umum Gerindra itu punya power untuk menindak oknum-oknum yang terlibat dalam insiden itu.

BACA JUGA: Heboh Anak Kiai Jombang, Reaksi Novel Bamukmin PA 212 Lugas, Tanpa Sungkan

"Siapa lagi kalau bukan Prabowo Subianto, yang mana kadernya telah jelas terjun langsung menangani kasus KM 50 di antaranya Bang Fadli Zon dan Ustaz Romo," kata dia.

Menurut dia, para kader Gerindra itu sudah ikut menjemput dan mengurus jenazah korban insiden KM 50.

BACA JUGA: PA 212 Ancam Demo di Kantor Sandiaga Uno Untuk Tolak Konser Coldplay

"Bahkan, Bang Fadli Zon sempat saya lihat berada di hadapan jenazah korban KM 50 saat lagi dimandikan. Dengan begitu Bang Fadli Zon jelas melihat bekas luka tembak pada jenazah para syuhada," beber dia.

Novel menambahkan bahwa orang-orang dekat Prabowo itu tidak hanya mengurus jenazah Laskar FPI korban insiden KM 50.

Namun, juga memberikan akses pengaduan, salah satunya Habiburokhman, anggota DPR dari Fraksi Gerindra yang menerima PA 212 dan membawa keluarga para korban untuk mengadu nasib.

"Dengan begitu jelas tidak mungkin umat Islam khususnya, spirit 212 mendukung kelompok pendukung pelaku penembakan terhadap laskar," kata Novel.

Sementara untuk sosok lain yang disebut dekat dengan PA 212, yakni Anies Baswedan, Novel mengaku pesimistis.

"Anies Baswedan justru sedang menghadapi penjegalannya sebagai capres sehingga untuk membawa dirinya lepas dari penjegalan adalah hal yang sulit apalagi untuk bisa berkomitmen membongkar kasus KM 50," ujar dia.

Namun, Novel mengakui bahwa PA 212 sampai saat ini belum menentukan pilihan untuk sosok yang didukung pada Pilpres 2024.

Menurut dia, PA 212 bersama umat Islam akan tunduk pada hasil ijtimak ulama nanti yang digelar setelah pendaftaran capres cawapres di KPU.

"Tunggu ijtimak ulama ketika ketika ditentukan capres dan cawapres oleh KPU (arah dukungan PA 212)," kata Novel. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Usulan Prabowo Soal Perdamaian Rusia-Ukraina Disorot Dunia, Pengamat Singgung Sosok Bung Karno


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler