jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal PA 212 Novel Bamukmin mengaku terpanggil untuk maju sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
Pemilik nama lengkap Novel Chaidir Hasan Bamukmin itu menyebutkan dua alasan dirinya tertarik menduduki kursi RI-2.
BACA JUGA: Terungkap, Ternyata Ini Alasan Peluncuran Logo FPI Versi Baru pada 17 Agustus
Alasan pertama, dengan menjadi wapres menurut Novel Bamukmin, akan bisa melindungi para ulama.
“Jadi, saya terpanggil maju sebagai cawapres karena prihatin dengan ulama yang jadi wapres (saat ini),” ujar Novel Bamukmin kepada JPNN.com, Kamis (19/8)
BACA JUGA: Front Persaudaraan Islam atau FPI Versi Baru Segera Dideklarasi, Kapan ya?
Novel Bamukmin menegaskan, dia mesti maju sebagai cawapres karena Wapres KH Ma’ruf Amin tak banyak yang bisa dilakukan untuk melindungi para ulama.
"Saya wajib maju untuk memerdekakan para ulama, aktivis serta tokoh karena wapres sekarang yang kiai sudah tak berdaya," ujar pria kelahiran Jakarta 15 Desember 1972 itu.
BACA JUGA: Bendera Merah Putih Jatuh di Pundak Paskibra, Anggota TNI-Polri Langsung Bergerak Cepat
Mantan Sekjen DPD FPI Jakarta ini menuturkan, menjadi calon presiden (capres) atau cawapres merupakan hak setiap warga negara Indonesia. Sebab, setiap orang bebas untuk memilih dan dipilih.
Alasan kedua, dia mengaku hendak menjadi cawapres karena Indonesia dikuasai oleh para pengkhianat negara.
“Untuk itu saya harus siap berkorban untuk negara dan bangsa. Jangankan tidak digaji sebagai cawapres, bahkan siap miskin habis-habisan," pungkas Novel Bamukmin. (cuy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : Soetomo
Reporter : Elfany Kurniawan