jpnn.com, JAKARTA - Persaudaraan Alumni (PA) 212 bakal menggencarkan deklarasi gerakan #2019GantiPresiden. Menurut Juru Bicara PA 212 Novel Bamukmin, berbagai penolakan dan pengadangan di daerah tak akan menyurutkan langkah untuk mendeklarasikan gerakan mengalahkan Joko Widodo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 itu.
"Kami alumni 212 terus mendukung #2019GantiPresiden dan terus akan kami lanjutkan. Karena gerakan dakwah ini untuk membela negara yang sedang dalam bahaya penjajahan," kata Novel kepada JPNN.com, Minggu (26/8).
BACA JUGA: Rezim Pendahulu Gagal Atasi Karhutla, Kok Jokowi Disalahkan?
Pegiat Front Pembela Islam (FPI) yang beken disapa dengan panggilan Habib Novel itu menyebut gerakan #2019GantiPresiden sah berdasarkan konstitusi Indonesia dan asas hak asasi manusia (HAM) internasional. Bahkan, katanya, KPU maupun Bawaslu menyebut gerakan itu sebagai aksi yang sah dan bukan kampanye.
"Saya juga meminta kepada aparat kepolisian untuk bisa bersikap netral serta melindungi warganya dalam mengawal hak-hak warga negaranya karena ini adalah juga bentuk mengawal hak asasi manusia," pungkas dia.(tan/jpnn)
BACA JUGA: PA 212: Rezim Jokowi Juara Mengekang Kebebasan Berekspresi
BACA JUGA: Elektabilitas Prabowo Naik Signifikan Ketimbang Jokowi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komentar Bang Ruhut soal Neno Warisman Diadang di Daerah
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga