JAKARTA - Ketua KPK Busyro Muqoddas, mengatakan, sejak awal lembaga yang dipimpinnya terus berupaya memburu Nunun Nurbaetie yang buron sejak menjadi tersangka kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia
"Kita tidak pernah berhenti (mencari)," ujar Busyro dalam konferensi pers di KPK, Sabtu (10/12) malam
BACA JUGA: KPK Titipkan Nunun di Rutan Pondok Bambu
Konferensi pers itu digelar untuk menjelaskan penangkapan Nunun di Thailand, Rabu (7/12) lalu.Busyro yang dalam kesempatan itu didampingi tiga pimpinan KPK lainnya yaitu Moch Jasin, Bibit Samad Riyanto dan Chandra Hamzah, keberhasilan dalam menangkap Nunun itu tidak bisa dilepaskan dari upaya sistemik dan sinergis KPK, terutama melalui Mabes Polri dan Interpol
"Red Notice yang kita sampaikan ke Mabes Polri kemudian diteruskan ke Interpol
BACA JUGA: Cekal Waode, KPK Dicurigai Bagian dari Permainan
Kami juga berkoordinasi dengan Dirjen Imigrasi untuk mencabut paspor (Nunun)," katanya.Busyro juga berterima kasih kepada Kedutaan Besar RI di Thailand, yang telah mengajukan permohonan ekstradisi
Nunun sendiri tidak dihadirkan di hadapan wartawan
BACA JUGA: Soeharto Dinilai Paling Konsisten Jalankan Pancasila
Istri mantan Wakapolri Adang Daradjatun itu masih diperiksa kesehatannya oleh dokter pribadinya, Andreas Harry di KPK. (boy/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... PRD Diminta Ajukan Uji UU, Bukan Demo
Redaktur : Tim Redaksi