jpnn.com, JAKARTA - Penetapan tersangka kasus korupsi terhadap mantan Presiden PKS Nur Mahmdui Ismail langsung dikomentari Fahri Hamzah. Wakil ketua DPR RI itu menghentikan sejenak kesehariannya menyerang pemerintah lewat Twitter demi menyindir para petinggi PKS.
Fahri mengaku prihatin atas kasus yang menimpa kader utama Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Menurutnya, partai dakwah itu tengah diserang bertubi-tubi, tapi para pemimpinnya diam saja.
BACA JUGA: Eks Presiden Partai Keadilan Nur Mahmudi Tersangka Korupsi
"Kasihan kader-kader utama PKS ini pada kena kasus, rasanya partai ini lagi dikeroyok, tapi pimpinannya belum sadar dan masih tinggi hati, ya Allah," ujar politisi PKS ini dalam kicauan dalam Twitternya @Fahrihamzah, Rabu (28/8).
Nur Mahmudi diduga terlibat rasuah pembebasan tanah pelebaran Jalan Nangka, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Tapos, Depok pada 2015 yang merugikan keuangan negara sebesar Rp 10 miliar. Ketika itu dia masih menjabat wali kota Depok.
BACA JUGA: #2019GantiPresiden Dihalangi, Neno dan Dhani Mengadu ke DPR
Kasus ini mulai disidik Polresta Depok pada November 2017. Kapolresta Depok Kombes Didik Sugiarto beberapa waktu lalu menyampaikan bahwa ada perbuatan melawan hukum dalam proyek pengadaan jalan tersebut.
Pengadaan lahan untuk pelebaran Jalan Nangka itu menggunakan dana dari APBD tahun anggaran 2015 senilai Rp 17 miliar. (jto/rmol)
BACA JUGA: Reaksi Keras Fahri Hamzah: Aku Muak!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Harusnya Gerindra DKI Legawa Serahkan Posisi Wagub ke PKS
Redaktur & Reporter : Adil