jpnn.com - JPNN.com - Johan Budi Sapto Prabowo dikenal sebagai penggila motor. Kalau memungkinkan, meski sudah menjadi pejabat tinggi, berangkat kerja pun naik motor.
Semasa muda, ke mana-mana dia juga selalu naik motor.
BACA JUGA: Ahok Punya Persiapan buat Sidang Hari Ini, Apaan tuh...
Nah, urusan naik motor, Juru Bicara Presiden Joko Widodo itu punya pengalaman yang menakutkan.
Nyawanya hampir terenggut sekitar 1980-an. Ketika itu, dia berkendara di bypass Mojokerto, ruas jalan yang terkenal rawan kecelakaan.
BACA JUGA: Enam Saksi Pelapor Diperiksa di Sidang Ahok
Johan ingat betul, saat itu dirinya berusaha menyalip sebuah truk gandeng. Ketika baru saja melewati gandengan, muncul kendaraan dari arah berlawanan yang membuat Johan tidak mungkin meneruskan menyalip.
’’Saat itu saya putuskan mepet ke kiri, posisi motor saya nyelip di antara truk dan gandengannya,’’ kenang pria kelahiran 29 Januari 1967 tersebut.
BACA JUGA: HT: Jika Tak Ada yang Bisa Dipercaya, Saya Siap Maju
Hal itu tentu saja berisiko. Meski sesaat, dia harus menyesuaikan laju motornya dengan kecepatan truk.
Salah sedikit saja, dia bisa tertabrak gandengan atau menabrak bak truk.
’’Itu orang-orang di pinggir jalan udah teriak-teriak cemas,’’ lanjut mantan pimpinan KPK tersebut.
Johan bersyukur bisa melalui peristiwa tersebut. Karena itu, dia kini selalu mengingatkan semua orang untuk lebih berhati-hati jika mengendarai motor.
”Khususnya di jalan yang biasa menjadi jalur kendaraan besar. Pengendara motor harus lebih sabar. Risiko kecelakaan selalu mengancam,” pesannya. (byu/c7/ang)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lacak TKA Ilegal Hanya Andalkan Laporan
Redaktur : Tim Redaksi