Oalah, Konon Ini Penyebab Habib Rizieq Tak Pulang untuk Milad FPI

Kamis, 17 Agustus 2017 – 16:30 WIB
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) M Rizieq Syihab. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Perayaan milad Front Pembela Islam (FPI) ke-19 pada hari ini (17/8) bakal berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, perayaan milad FPI tanpa kehadiran imam besarnya, M rizieq Shihab.

Saat ini, pria yang beken dengan panggilan Habib Rizieq itu masih berada di luar negeri. Memang, tersangka kasus pornografi itu sudah berkali-kali dikabarkan hendak pulang ke Indonesia.

BACA JUGA: Dianggap Munafik soal First Travel, Kemenag: Sudah Pakai Usul Fikih

Namun, sampai saat ini rencana itu tak kunjung terealisasi. Bahkan, Eggi Sudjana selaku kuasa hukum Habib Rizieq menyebut kliennya bakal pulang ke Indonesia pada 15 Agustus untuk kemudian kembali berangkat ke luar negeri pada 19 Agustus.

Namun, sampai saat ini memang tak ada kabar kepastian tentang kepulangan Rizieq. “Saya tidak tahu apakah dipastikan datang atau tidak. Tapi sejauh ini sepengetahuan saya tidak,” ujar Eggi, Kamis (17/8).

BACA JUGA: First Travel Ditutup, Kuasa Hukum Sebut Ada Bisnis Terselubung

Menurut Eggi, kliennya memang hendak melaksanakan ibadah haji. Karena itu, sangat tipis kemungkinan tentang Rizieq akan pulang ke Indonesia demi milad FPI.

"Sekarang sibuk haji. Jadi kemungkinan kepulangannya tipis. Insyaallah saya berangkat 23 Agustus, haji mendampingi beliau,” tambah dia.

BACA JUGA: Andai Jenderal Gatot Vs Habib Rizieq Bersaing di Pilpres, Pemenangnya....

Lebih lanjut Eggi mengatakan, sebenarnya Rizieq berupaya pulang untuk rekonsiliasi. Namun, sejauh ini tak ada kabar lagi tentang upaya itu.

“Nah saya tidak tahu kok rekonsiliasinya mandek atau gimana itu. Ya mungkin akan revolusi lah. Kalau pendekatan omongan Habib, bukan omongan saya. Kan saya lawyer-nya aja,” papar dia.

Lantas, seperti apa revolusi yang dimaksud Rizieq? "Yang tahu hanya Habib Rizieq," kilah Eggi.

Sebelumnya, Habib Rizieq sempat menyuarakan revolusi bila rekonsiliasi dengan pemerintah berakhir buntu. Dia menilai di era pemerintahan Presiden Joko Widodo ini terlalu banyak kriminalisasi terhadap ulama.(elf/JPC)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Habib Rizieq Enggak Jadi Pulang 15 Agustus


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler