jpnn.com - BATAM - Rekomendasi Upah Minimum Sektoral (UMS) Kota Batam yang dinilai hanya berdasarkan karyawan dan perusahaan, bukan asosiasi ditolak Pemerintah Provinsi Kepri.
Selain itu, Pemko Batma juga hanya hanya mengirim UMS dari dua sektor saja.
BACA JUGA: Tragis... Bocah Tiga Tahun Tewas di Galian Septic Tank
Namun, Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengaku belum menerima surat penolakan UMS dari Pemprov Kepri. Sehingga dia tak tahu apa alasan pasti pemerintah provinsi menolak rekomendasi UMS tersebut.
"Saya belum tahu, tak ada surat yang masuk. Saya mau jawab apa," kata Rudi kepada Batam Pos di Batamcenter, Jumat (23/12).
BACA JUGA: Ealah, Lagi Hamil Kok Masih Nongkrong di Warung Kopi Pangku
Menurut dia, akan ada perbaikan jika memang penyampaian UMS itu ditolak. Pihaknya, dalam hal ini Disnaker Kota Batam, akan memfasilitasi pengusaha dan buruh, termasuk asosiasi untuk kembali membahas UMS.
"Kalau sampai nanti, kita lihat salahnya dimana. Ya tinggal diperbaiki saja," terang Rudi.
BACA JUGA: PNS Wajib Hati-hati Nih! Jangan Jadi Korban Saber Pungli Ini Ya
Disinggung mengenai isi surat yang disampaikan terkait UMS, Rudi mengaku lupa. Ia mengaku tak ingat UMS dari sektor apa saja yang telah disepakati dan disampaikan ke Gubernur Kepri Nurdin Basirun.
"Saya tak ingat. Pak Rudy (Kadisnaker) lah yang ingat," katanya.
Sebelumnya dalam surat yang ditandatangani Gubernur Kepri Nurdin Basirun nomor 077/1389/SET, Nurdin meminta Pemko Batam untuk melakukan klarifikasi terkait pengusulan UMS.
Klarifikasi ini diperlukan untuk memenuhi ketentuan pasal 49 PP No.78 tahun 2015 tentang pengupahan dan pasal 14 Permenakertrans No 7 tahun 2013 tentang upah minimum yang mengamanatkan UMS disepakati asosiasi perusahaan dan serikat pekerja di sektor yang bersangkutan.
Sementara dalam surat yang dikirimkan Pemko Batam hanya UMS peternakan babi disebutkan bahwa unsur pengusaha hanya diwakili oleh PT Indotirta Suaka ( bukan asosiasi pengusaha).
Selanjutnya untuk UMS perhotelan disebutkan adanya kesepakatan apabila sektor I sudah ditetapkan UMSnya.Namun pada lampiran surat PHRI sama sekali tidak menyepakati UMS untuk hotel berbintang. (she/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ya Ampun, Facebooker Brebes Menghina Gus Mus lewat Facebook
Redaktur : Tim Redaksi