BACA JUGA: Sudah Kalah, Kecolongan Pula
Alasannya, selain dianggap sekadar fun, konsentrasi pemain rentan terganggu oleh aktivitas itu."Kami telah diminta staf pelatih untuk tidak membuka Facebook atau Twitter sejak saat ini, sampai berakhirnya Piala Dunia," kata gelandang Spanyol, Andres Iniesta, sebagaimana dilansir AFP.
Kendati banyak pemain Spanyol yang diketahui maniak situs jejaring sosial, nyatanya mereka tidak komplain dengan kebijakan itu
BACA JUGA: Di Luar Lapangan, Menuju 11 Juni
Di Piala Dunia, kami memang harus fokusBerhubung tidak lagi online sampai berakhirnya PD 2010, Iniesta pun telah menulis kalimat perpisahan di akunnya
BACA JUGA: Warga Afsel Lari ke Negeri Tetangga
"Kita akan segera bertemu lagi setelah saya menjalani Piala DuniaHarapan saya, kita akan kembali bertemu 11 Juli (Spanyol lolos final, Red)," tulis Iniesta.Carles Puyol, defender Spanyol dan rekan setim Iniesta di Barcelona, tak kalah puitis menulis kalimat perpisahan di akun Twitter-nya"Halo semua! Mulai hari ini (27/5) saya tidak bisa lagi berinteraksi dengan kalian, sampai sepulang dari Piala Dunia nantiSaya berjanji akan banyak bercerita kepada kalian sepulangnya nantiSampai jumpa!" demikian tulis Puyol.
Puyol termasuk pemain yang gemar menulis sejumlah aktivitasnya di lapangan hijau ke Twitter-nyaSelain berkomunikasi dengan teman-temannya, status sebagai kapten Barcelona menuntut pemain berusia 32 tahun itu menjadi semacam suara klub kepada Barcelonitas - sebutan fans Barcelona - di dunia maya.
"Ketika Fabregas (Cesc Fabregas, gelandang Spanyol asal Arsenal, Red) mengalami cedera retak fibula dan saya dituding sebagai penyebabnya, saya menggunakan Twitter untuk menyampaikan permintaan maaf kepadanya," tutur pemain berambut kriwil itu(dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penjualan Tiket via Internet Macet
Redaktur : Tim Redaksi