Okky Asokawati Kecam Pengelola www.nikahsirri.com

Selasa, 26 September 2017 – 13:53 WIB
Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Okky Asokawati. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR Okky Asokawati geram dengan ulah Aris Wahyudi yang mengeksploitasi perempuan melalui bisnis online www.nikahsirri.com.

Dikatakan Okky, lelang keperawanan dan jasa nikah siri yang dilakukan Aris Wahyudi merupakan tindakan yang jauh dari peradaban kemanusiaan.

BACA JUGA: Kak Seto Curigai Nikahsirri.com Jadi Ajang Penyimpangan Seks

"Dalam kasus tersebut, perempuan menjadi obyek penderita. Perempuan merupakan korban. Perempuan menjadi komoditas," ujarnya di kompleks Parlemen Jakarta, Selasa (26/9).

Sekretaris Dewan Pakar PPP ini menyebutkan, sebenarnya bisnis gelap dengan berkedok nikah siri bukan hanya dilakukan Aris saja.

BACA JUGA: Penjelasan MUI soal Nikah Siri

Menurutnya, model bisnis jasa serupa cukup banyak ditawarkan melalui media sosial.

Selain itu, praktik nikah siri ini jika dibedah lebih banyak merugikan bagi kelompok perempuan. Bermuara dari tidak dipegangnya pengadministrasian calon mempelai sesuai UU No 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, maka akan memberi dampak turunan yang tidak sederhana.

BACA JUGA: DPR Anggap Nikahsirri Modus Perdagangan Orang

Seperti semakin terbukanya perempuan menikah di usia dini, yang memberi dampak serius baik kepada perempuan dan anak-anak.

"Perempuan hamil di usia dini akan mengancam jiwa ibu dan tumbuh kembang anak. Belum lagi persoalan gizi anak," jelas mantan peragawati ini.

Untuk mengatasi persoalan tersebut, kuncinya terletak pada edukasi kepada masyarakat khususnya kaum perempuan.

Peran pemerintah, agamawan, tokoh masyarakat, orang tua, serta kalangan perempuan sendiri harus ditanamkan dampak negatif yang muncul dari nikah siri ini.

"Setidaknya upaya ini untuk menjadikan posisi perempuan tidak lagi sebagai obyek penderita," pungkas Okky.(fat/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... MUI Imbau Umat Islam Hindari Nikah Siri, Ini Alasannya


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler