Oknum PNS Inisial NM Ditangkap Gara-gara Proyek Bingkisan Natal Fiktif

Selasa, 29 Desember 2020 – 02:55 WIB
Kanit Tipiter Sat Reskrim Polres Tanjungpinang IPDA Rizky Yudianto. (Ogen)

jpnn.com, TANJUNGPINANG - Seorang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Biro Umum Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau berinisial NM ditangkap tim dari Polres Tanjungpinang atas dugaan kasus penipuan dan penggelapan uang melalui proyek fiktif senilai Rp 520 juta.

Kanit Tipiter Sat Reskrim Polres Tanjungpinang IPDA Rizky Yudianto mengatakan, pelaku yang dilaporkan korbannya (Ey) sudah ditahan sejak 22 Desember 2020 untuk kepentingan proses hukum lebih lanjut.

BACA JUGA: Buronan Kasus Pembunuhan Pensiunan PNS Akhirnya Menyerahkan Diri, Nih Penampakannya

"Pelaku dilaporkan korban sejak tanggal 25 November 2020," kata Rizky di Tanjungpinang, Senin (28/12).

Kejadian tersebut berawal ketika pelaku NM menawarkan proyek pengadaan bingkisan Natal kepada korban inisial EY, persisnya sekitar bulan Juli 2020.

BACA JUGA: 6 Laskar FPI Tewas, Apakah 7 Proyektil Temuan Komnas HAM Menggambarkan Baku Tembak?

Untuk mendapatkan proyek pengadaan tersebut, kata Rizky, pelaku NM meminta sejumlah uang kepada korban EY.

Selain itu, pelaku juga menjanjikan akan memberikan keuntungan kepada korban. Namun, hingga pada masa pencairan uang tersebut tidak kunjung diberikan.

BACA JUGA: Komnas HAM Rilis Hasil Investigasi, Jubir Habib Rizieq Mengaku Tidak Puas

"Merasa curiga, korban akhirnya mengecek langsung ke Biro Umum Pemprov Kepri. Ternyata proyek itu memang tidak ada atau fiktif," jelasnya.

Polisi sudah memeriksa enam saksi terkait kasus ini. Sejumlah barang bukti turut diamankan, seperti kwitansi bukti pembayaran, transfer ke nomor rekening, dan hasil tangkapan percakapan whatsapp antara pelaku dan korban.

Akibat perbuatannya, oknum PNS berinisial NM dijerat pasal 378 KUHP Jo. Pasal 64 KHUP dengan ancaman minimal lima tahun penjara.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler