jpnn.com, JAYAPURA - Panglima Kodam (Pangdam) XVII/Cenderawasih Mayjen Izak Pangemanan buka suara perihal aksi penyerangan dan pengerusakan oleh oknum prajurit TNI di Markas Polres Jayawijaya, Sabtu (2/3) malam.
Adapun aksi penyerangan diduga dilakukan oknum prajurit TNI dari Batalyon 756/WMS.
BACA JUGA: Oknum Prajurit TNI Serang Polres Jayawijaya Setelah Keributan di Lapangan Futsal
Mayjen Izak mengatakan kejadian seperti itu seharusnya tidak perlu terjadi.
Menurut dia, insiden tersebut hanyalah kesalahpahaman antara prajurit TNI dengan polisi.
BACA JUGA: Rapat Pleno KPU Tanjungpinang Ricuh, Caleg PDIP Mengamuk, Ini yang Terjadi
"Itu hanya salah paham," ucap Mayjen Izak.
Kasus penyerangan oleh oknum prajurit TNI dari Batalyon 756/WMS kini sedang ditangani oleh Kodam XVII/Cenderawasih.
BACA JUGA: Guru Tolak Penggunaan Dana BOS untuk Makan Siang Gratis
Sejumlah prajurit TNI yang terlibat dalam penyerangan bakal mendapatkan sanksi.
"Kami sedang periksa semua yang terlibat. Tentunya yang melanggar aturan, akan kena sanksi," ujar Izak.
Sebelumnya, sekelompok prajurit TNI dari Batalyon 756/WMS menyerang Kantor Polres Jayawijaya diduga akibat kesalahpahaman, Sabtu (2/3) malam.
Akibat ulah oknum prajurit TNI itu, ruangan di Polres Jayawijaya mengalami kerusakan parah. (mcr30/jpnn.com)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji