Okto Ingin Kemenangan jadi Kado Spesial Natal

Minggu, 26 Desember 2010 – 08:23 WIB
SEMANGAT - Oktovianus Maniani (kiri), bersama Zulkifli Syukur dan Yesayas Desnam, saat sesi uji coba lapangan di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Sabtu (25/12). Foto: Hendra Eka/Jawa Pos.
KUALA LUMPUR - Hari raya Natal bagi umat Kristen tentu lebih afdol jika dirayakan bersama-sama dengan orang terdekatApalagi, jika bisa berkumpul dengan keluarga, dipastikan kesenangan dan kemeriahan lebih terasa, layaknya lebaran bagi umat muslim.

Tapi, suasana tersebut tidak akan dialami oleh para penggawa tim nasional sepak bola Indonesia yang beragama Kristen

BACA JUGA: Malaysia v Indonesia: Demi Harga Diri!

Mereka tidak bisa merayakannya bersama keluarga, karena harus mempersiapkan diri menjelang final Piala AFF 2010 pada 26 dan 29 Desember ini.

Salah satu yang harus merayakan Natal tidak bersama keluarga itu adalah winger timnas, Oktovianus Maniani
Dia harus rela tidak pulang ke Papua, demi membela tim Garuda - julukan Indonesia - dan terbang ke Malaysia mulai 24 Desember lalu.

Kendati demikian, Okto tidak ingin terlalu memikirkannya dan bersedih

BACA JUGA: Deltras Tetap Fokus di ISL

Alasannya, ada tanggung jawab lebih besar yang harus dipikulnya dengan membela timnas
"Tidak masalah

BACA JUGA: Xavi Terbaik Dunia versi World Soccer

Saya yakin keluarga pasti mengerti karena saya membela timnasSudah pasti saya tidak akan bersama keluarga dulu," katanya saat ditemui seusai latihan pada 23 Desember lalu.

Okto mengaku, dia ingin kemeriahan Natal yang tidak bisa dirasakannya bersama keluarga itu, bisa mendapatkan ganti yang lebih baikDia yakin keluarganya juga akan terus mendoakan dari Papua"Saya ingin Indonesia menangItu bisa menjadi hadiah yang sangat bagusTidak bersama keluarga, tapi bisa diganti dengan kemenangan," ujar suami Meriam Warombay tersebut.

Karena itu, kata Okto pula, dia terus fokus untuk berlatih dan memulihkan kondisinya, agar bisa mengeluarkan kemampuan terbaik saat diturunkanDia tidak ingin dalam momen yang istimewa tersebut, hasil yang diterima Indonesia kurang memuaskan.

"Saya tidak ingin konsentrasi terpecahSaya pikirkan dulu untuk bermain bagus pada pertandingan nantiKalau sudah berhasil, baru saya akan berpikir yang lain," tegas pemain berusia 20 tahun tersebut(aam/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Persebaya Sudah Kenal Kekuatan Lawan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler