jpnn.com, MANADO - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sulut yang ikut berperan aktif menyukseskan pelaksanaan Pekan Kerukunan Nasional dan Global Christian Youth Conference, di Hotel Sintesa Peninsula, Manado, 23-26 April 2017.
Menurutnya, tanpa peran aktif masyarakat, tidak mungkin pelaksanaan event nasional tersebut dapat berlangsung dengan baik.
BACA JUGA: Bendum PDIP Yakini Sidang e-KTP Bakal Ungkap Kebenaran
Apalagi suksesnya acara juga memperlihatkan bahwa masyarakat Sulut selama ini mampu mempertahankan kerukunan dan kedamaian, meski hidup dalam bingkai kemajemukan.
"Ini dapat terjalin karena tingginya kesadaran masyarakat untuk selalu hidup berdampingan satu dengan yang lain dalam kerukunan," ujar Olly lewat keterangan tertulisnya, Jumat (28/4).
BACA JUGA: Bendum PDIP Mengaku Bersih dari Kasus e-KTP, Nih Alasannya
Kerukunan di Sulut kata Olly, selama ini tercipta karena masyarakat tetap menjaga dan memegang teguh falsafah hidup 'Si Tou Timou Tumou Tou'. Artinya, manusia hidup untuk menghidupi,mendidik, dan menjadi berkat orang lain.
"Kemudian juga karena memegang teguh empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara, serta pemahaman yang menyatakan 'torang samua ciptaan Tuhan," ucap Olly.
BACA JUGA: Bendahara Umum PDI-P Bantah Terima Uang Proyek e-KTP
Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengapresiasi kinerja Olly yang dinilai mampu mempertahankan Sulut hidup dalam kerukunan, meski masyarakatnya terdiri dari suku dan agama yang berbeda-beda.
"Saya memberikan penghargaan kepada gubernur. Dunia selalu menghargai Indonesia dengan kerukunan agamanya. Walaupun dengan suku yang berbeda-beda, tapi tetap bersatu," kata JK saat membuka Pekan Kerukunan Nasional dan Global Christian Youth Conference di Manado, beberapa waktu lalu.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wapres Siap Hadiri Paskah Nasional
Redaktur & Reporter : Ken Girsang