Ombak Tinggi, Belum Temukan Tanda Ada Jenazah Lagi

Rabu, 31 Desember 2014 – 09:27 WIB
TEROPONG : Kapten Kapal Senggora Record sudarmin saat melakukan pemantauan di Teluk Kumai mencari jenazah yang tenggelam,Rabu (31/12). FOTO: SONY/KALTENG POS/JPNN

jpnn.com - PANGKALAN BUN - Tim evakuasi di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat Kobar Kalteng sudah bergerak menuju Selat Karimata. Termasuk tim dari TNI yang juga telah bergerak sejak pukul 07.30 Wib tadi.

Di tengah perjalanan menuju Selat Karimata, tim TNI mengalami sedikit hambatan. Di mana tinggi ombak di lautan saat ini mencapai ketinggian 3 meter.

BACA JUGA: Muncul Awan Cumulonimbus di Area Evakuasi

“Tinggi gelombang yang mencapai 3 meter menyulitkan tim evakuasi yang saya ikuti untuk mencapai spot pencarian di Selat Karimata,” demikian laporan Soni Iman, Jurnalis Kalteng Pos (Grip JPNN) yang turut langsung dengan tim TNI menuju Selat Karimata.

Hal yang sama juga diakui Kapten Kapal Senggora Ascort Sudarmin, yang membawa tim evakuasi dari TNI. Cuaca kurang bersahabat dengan hujan yang lebat serta hantaman ombak setinggi tiga meter.

BACA JUGA: Keluarga Terkejut, Kosuma Pamitan tak Bilang Mau ke Singapura

Meskipun demikian bukan menjadi halangan demi mencari para korban. Memang ombak besar menjadi kendala.

"Kami juga mencoba melihat kondisi di Teluk Kumai, tetapi tidak ada tanda-tanda keberadaan jenazah," ujarnya. (tur/nto)

BACA JUGA: Hujan Lebat, Ombak Besar, Proses Evakuasi Ditunda

BACA ARTIKEL LAINNYA... Orang - Orang di Balik Penemuan Pesawat AirAsia QZ8501


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler