Operasi Zebra Lancang Kuning, Lihat Aksi Irjen Iqbal Ini

Selasa, 04 Oktober 2022 – 19:55 WIB
Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal memasangkan helm kepada anak sekolah yang diantar oleh orang tuanya menggunakan sepeda motor. Foto: Rizki Ganda Marito/JPNN.

jpnn.com - PEKANBARU — Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal turun langsung ke jalanan memantau pelaksanaan Operasi Zebra Lancang Kuning 2022 pada hari kedua agar berjalan lancar dan humanis. 

Irjen Iqbal sengaja turun langsung ke lapangan untuk memotivasi para anggota yang melakukan Operasi Zebra Lancang Kuning 2022, sekaligus melihat langsung kondisi masyarakat. 

BACA JUGA: Operasi Zebra Dimulai, Irjen Iqbal: Anggota Jangan Bertindak Kasar kepada Masyarakat

Jenderal bintang dua itu menyatakan bahwa Operasi Zebra Lancang Kuning 2022 memiliki tujuan menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, serta mengurangi kemacetan. 

Oleh karena itu, mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) ini mengatakan pendekatan yang dilakukan kepada masyarakat harus mengedepankan aspek humanis, edukatif, dan persuasif. 

BACA JUGA: Polri Gelar Operasi Zebra Jaya, 4 Jenis Pelanggaran Jadi Sasarannya

“Oleh karena itu, Kapoldanya juga harus turun, jadi teladan,” kata Irjen Iqbal, Selasa (4/10).  “Kalau Kapoldanya sudah turun, di bawahnya saya harapkan wajib turun untuk menyapa masyarakat,” tambahnya. 

Jenderal bintang dua itu mengatakan hal ini tidak akan berhenti setelah selesai pelaksanaan Operasi Zebra Lancang Kuning pada 16 Oktober 2022 nanti. 

BACA JUGA: Operasi Zebra Progo 2021: Ini Jumlah Korban Meninggal saat Kecelakaan Lalu Lintas

“Jadi, Kapolda bersama seluruh PJU (pejabat utama), Kapolres yang tadinya apel, minimal Senin harus turun ke jalan," ungkap Irjen Iqbal. 

Dari pantauan JPNN.com, Selasa (4/10), sekitar pukul 06.30 WIB, Irjen Iqbal terlihat mengenakan rompi khas polisi lalu lintas berwarna hijau cerah, tengah sibuk mengatur lalin di Jalan Sudirman, Pekanbaru, tepatnya di depan Kantor Gubernur Riau.

Irjen Iqbal tidak sendirian, melainkan didampingi Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto dan sejumlah personel polantas saat melakukan pengaturan lalu lintas tersebut. 

Irjen Iqbal sengaja turun memantau situasi arus lalu lintas saat jam sibuk, rawan kemacetan, kecelakaan, bahkan terjadinya gangguan keamanan. 

Dia memastikan bahwa polisi sudah turun ke jalan raya sebelum pukul 05.00 WIB, dan mengambil posisi di simpul-simpul ruas jalan yang sudah dipetakan berpotensi terjadi kerawanan.  

“Tujuannnya pertama untuk menyapa masyarakat sekaligus menunjukkan bahwa polisi di jajaran Polda Riau siap untuk melindungi, melayani, dan mengayomi masyarakat,” lanjutnya.

Irjen Iqbal sempat memanggil Kasatlantas Polresta Pekanbaru Kompol Angga Wahyu Prihantoro saat melihat sorang ibu mendorong sepeda motornya.

Irjen Iqbal juga menghampiri seorang ibu tersebut. Ternyata, sepeda motor yang dikendarai ibu tersebut untuk mengantar anaknya ke sekolah itu mengalami bocor ban. “Kasatlantas mana? Ayo dibantu ibu ini, antar anaknya ke sekolah agar tidak terlambat,” katanya. 

Kompol Angga lalu mengantar anak tersebut ke sekolah, sedangkan sepeda motor yang mengalami bocor ban itu dibawa Kabag Ops Ditlantas Polda Riau Kompol Ruri Prastowo ke bengkel.

Setelah membantu ibu tersebut, Irjen Iqbal kembali ke jalan dan memanggil pengendara sepeda motor yang membawa anak-anak tidak menggunakan helm. 

Mantan Kadiv Humas Polri itu langsung memberikan helm baru yang sudah disediakan kepada anak-anak yang dibonceng oleh orang tuanya tersebut.  

Irjen Iqbal berpesan kepada orang tua anak-anak itu agar memperhatikan keselamatan saat berlalu lintas. “Pada jam sibuk ini harus kami yakinkan bahwa seluruh masyarakat khususnya pengguna jalan, tidak ada gangguan keamanan. Polisi siap sedia membantu,” katanya.

Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 ini menjelaskan pembagian helm sengaja dilakukan agar orang tua sadar bahwa keselamatan saat berlalu lintas sangatlah penting.

Sebab, dia menuturkan, sekitar 40 persen pengguna sepeda motor di Pekanbaru yang mengantar putra-putrinya ke sekolah, tidak pakai helm. “Sayangi anak-anak, masa kita sendiri yang selamat," pesan Irjen Iqbal. (mcr36/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler