jpnn.com, JAKARTA - Upaya Kementerian Pertanian (Kementan) menjaga ketersediaan stok hewan kurban saat Iduladha mendapat apresiasi dari Kelompok Kerja Paguyuban Peternak Mandiri (Pokja PPM).
Menurut Koordinator Pokja PPM Arifin Sulaiman, usaha yang dilakukan Kementan bukan hal yang mudah.
BACA JUGA: IdulAdha, KAI Daop 1 Jakarta Operasikan 7 KA Tambahan
Arifin menilai diperlukan penataan yang sistematis untuk memperhitungkan kebutuhan hewan kurban di seluruh tanah air.
"Menteri Pertanian Amran Sulaiman dengan cermat mengondisikan ke daerah-daerah melalui Dinas Pertanian dan peternakan setempat agar memantau ketersediaan setok hewan kurban," ujar Arifin, Selasa (22/8).
BACA JUGA: Bersama Mabes Polri, Komix Herbal Berbagi Kurban
Arifin mengatakan, hingga saat ini belum ada keluhan mengenai kurangnya ketersediaan hewan kurban di daerah.
"Itu menandakan bahwa Amran Sulaiman bersama semua jajaran kementeriannya telah menganalisis sejak lama bahwa akan ada lonjakan permintaan kebutuhan hewan kurban," ujar Arifin.
BACA JUGA: Kementan Minta Peternak Sapi Perah Sasar Kuliner
Arifin menuturkan, upaya memenuhi kebutuhan hewan kurban untuk Iduladha tahun ini dengan sinergi bersama Dinas Pertanian dan Peternakan di daerah telah terlaksana dengan baik.
Hal itu dibuktikan dengan seringnya pegawai Dinas Pertanian dan Peternakan di daerah menyambangi peternak, khususnya yang tergabung dalam Pokja PPM.
Kunjungan itu bertujuan menjamin ketersediaan stok hewan kurban. Arifin juga memuji kinerja Kementan karena harga hewan kurban stabil.
Menurut Arifin, hal itu terjadi karena kebijakan Kementerian Pertanian yang menjamin terkendalinya ketersediaan konsumsi hewan ternak dengan harga terjangkau.
Begitu pula dengan standardisasi Aman, Sehat, Utuh, Halal (ASUH) hewan kurban yang ditetapkan Kementerian Pertanian yang optimal.
"Bukan ditetapkan standardisasi ASUH, tetapi dibiarkan lepas begitu saja. Saya rasa pengawasannya optimal," ungkap Arifin.
Di sisi lain, kebutuhan hewan kurban untuk Iduladha tahun ini melonjak lima persen atau 1.504.588 ekor dibandingkan tahun sebelumnya.
Guna memenuhi ketersediaan setok hewan kurban itu, Kementerian Pertanian berkoordinasi dengan dinas terkait di daerah dan pengusaha feedloter untuk pasokan daging sapi.
Kementerian Pertanian juga menjamin bahwa terpenuhinya setok hewan kurban untuk Iduladha tahun ini dari peternak lokal. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pujian Kementan untuk Komitmen Kemitraan Industri Persusuan
Redaktur & Reporter : Ragil