jpnn.com - JAKARTA – Ketua Presidium Aliansi Nasionalis Nahdliyin (ANN) Edwin Henawan Soekowati menyatakan bahwa calon presiden (capres) nomor urut 2, Joko Widodo lebih memahami konsep Trisakti dari Bung Karno untuk membangun negeri ini dibanding kompetitornya, Prabowo Subianto. Menurut Edwin, capres yang dikenal dengan panggilan Jokowi itu akan serius dalam menjadian Indonesia berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang budaya.
Menurut Edwin, ANN sepakat dengan pasangan Jokowi-JK bahwa pembangunan tanpa ideologi Pancasila akan membuat bangsa Indonesia hancur berantakan, terombang-ambing tanpa arah seperti saat ini. "Maka harus ada peneguhan kembali dalam ideologi,” kata Edwin saat membuka forum group diskusi (FGD) bertema "Implementasi Pancasila dan Konsep Trisakti Kabinet Jokowi-JK", di Graha ANN, Komplek Gudang Peluru, Jakarta Selatan, Selasa (24/6).
BACA JUGA: Ingatkan TNI dan Birokrasi Tetap Netral
Hadir pula dalam diskusi itu Rois Syuriah PBNU KH.Masdar F. Mas'udi dan Ketua Umum PNI Marhaen Hj. Sukmawati Sukarnoputri. Lebih lanjut Edwin mengatakan, pihaknya terpanggil untuk meluruskan cita-cita nasional rakyat Indonesia. Yakni, mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
“Kami melihat di pasangan Jokowi-JK inilah cita-cita kami tersebut akan terwujud. Bagi kami, pasangan Jokowi-JK adalah seperti danau di tengah gurun pasir,” ungkap Edwin.
BACA JUGA: Drone Justru Hanya Menambah Masalah
Menurutnya pula, ANN merasakan cita-cita-cita proklamasi 17 Agustus 1945 masih jauh dari yang diharapkan. Bahkan, katanya, saat ini sudah terjadi penyimpangan dari Pancasila, UUD 1945 maupun NKRI.
"Karena itu kami lahir dan menyatakan dukungan bukan sebagai ormas yang hura-hura dan tidak mau hanya cek kosong belaka," pungkas Edwin. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Prabowo Kian Dikenal Karena Kebesaran Jiwanya
BACA ARTIKEL LAINNYA... 25 Persen Pemilih PKS Pilih Dukung Jokowi-JK
Redaktur : Tim Redaksi