BEKASI SELATAN - Terkait kasus penipuan jenis kelamin yang dilakukan Fransiska Anatasya Octaviany (20) alias Rahmat Sulistiyo terhadap suaminya Muhamad Umar (30), Kapolsek Jatiasih AKP Karosekali mengaku sedang mengembangkan kasus tersebut
“Kasus ini adalah kasus yang pertama di Bekasi, bahkan di dunia
BACA JUGA: Sindikat Narkoba Antarbenua Dibekuk di Bandara Soeta
Sekarang saya sedang kembangkan,” tuturnya seperti dilansir Radar Bekasi, Senin (4/4)Dalam akte perkawinan, lanjut perwira dengan tiga balok dipundaknya ini, dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Jatiasih
BACA JUGA: Motor Dirampas, Kepala Dibacok
“Iya benar akte nikah dari Kecamata Jatiasih, nanti kita masih pelajariDijelaskan Karosekali bahwa orang tua bayaran dalam pernikahan Fransiska Anatasya Octaviany alias Rahmat Sulistiyo (istri), dan Muhamad Umar (suami), dibayar Rp200ribu
BACA JUGA: Judi Dadu Resahkan Warga
“Soepriyono dan Wagirah adalah orang yang menjadi wali nikahMereka berdua dibayar Rp200 ribu,” jelasnyaDari pengakuan Soepriyono dan Wagirah, sambung Karosekali, keduanya masih mengakui mereka tidak mengetahui jika Fransiska adalah seorang pria“Mereka sih mengaku tidak mengetahui bila Fransiska seorang lelakiJadi mereka taunya Fransiska seorang perempuan tulen,” imbuhnya sambil menegaskan status Soepriyono dan Wagirah masih sebagai saksi
Sementara Kapolres Metro Bekasi Kombes Imam Sugianto mengatakan, masyarakat harus waspada dengan adanya penipuan di FacebookBahkan ia mengimbau masyarakat agar segera melapor ke Polsek apabila menjadi korban penipuan di jejaring Facebook
“Antisipasinya setiap warga mesti teliti dalam mengenal orang dan cepat melakukan koordinasi dengan Babinkantibnas di wilayahnya bila ada yang mencurigakan,” tuturnya.
Kata Imam, untuk modus penipuan di jejaring Facebook, pihaknya selalu berkoordinasi dengan Polda dan Mabes Polri karena terdapat bagian IT yang membidangi untuk mencari pelaku penipuan di dunia maya(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pulang Sekolah, Siswi SMP Diculik
Redaktur : Tim Redaksi