jpnn.com - SURABAYA - Partai Gerindra tampaknya belum menemukan sosok baru untuk diusung sebagai calon presiden pada Pemilu 2019 nanti.
Faksi-Faksi di dalam partai berlambang kepala garuda itu masih menginginkan sang ketua umum Prabowo Subianto untuk maju.
BACA JUGA: Prabowo Resmi Diusung Kembali Ikut Pilpres 2019
Salah satu elemen Gerindra yang telah secara resmi mendukung pencalonan Prabowo adalah Ormas Tunas Indonesia Raya (Tidar).
Sikap Tidar tersebut tertuang dalam keputusan Kongres II Tidar di Surabaya, Minggu (4/12).
BACA JUGA: Jadi Garda Pariwisata, GIPI 2016-2021 Siapkan 100 Hari Kerja
"Tidak hanya mengusung dan mendukung, tapi juga memenangkan Prabowo Subianto sebagai presiden periode mendatang," ujar Ketua Umum Tidar, Aryo Djojohadikusumo di sela kongres.
Aryo optimistis dengan persiapan yang lebih matang, Gerindra bisa tampil lebih baik ketimbang pemilu sebelumnya.
BACA JUGA: KPK Panggil Eks Ketua Fraksi Partai Demokrat untuk Kasus e-KTP
Tidar sendiri sebagai organisasi sayap Gerindra, terus menggembleng kualitas kader-kadernya untuk menghadapi pertarungan di 2019.
Proses kaderisasi di Tidar, kata dia, semakin dipacu untuk mencetak kader muda yang dapat mendukung program Gerindra selaku induk organisasi.
"Kader Tidar sekarang ini tercatat sebanyak 12 orang duduk di kursi DPR serta ratusan orang di DPRD I dan II. Ini membuktikan kader-kader Tidar sangat berkualitas dan siap membawa Prabowo sebagai Presiden," ujar keponakan Prabowo itu.
Dalam sebuah wawancara dengan salah satu stasiun televisi swasta belum lama ini, Prabowo memberi sinyal bahwa kemungkinan dirinya maju pemilu presiden untuk ketiga kalinya, masih belum tertutup.
"Dalam politik, 2 tahun atau 2,5 tahun itu age of eternity. Kemungkinannya panjang. Dinamikanya banyak sekali," kata Prabowo. (rmol/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Mobilisasi Massa Bergaya Orba di Aksi 412
Redaktur : Tim Redaksi