OSO Mengundurkan Diri dari Wakil Ketua MPR, Begini Alasannya

Kamis, 08 Februari 2018 – 09:08 WIB
Oesman Sapta Odang. FOTO: HENDRA EKA/JAWA POS

jpnn.com, PADANG - Oesman Sapta Odang (OSO) memutuskan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai wakil ketua MPR. Siapa pengganti Oso, masih belum diputuskan.

"Yang jelas ini harus lewat paripurna DPR karena ini kewenangan DPD," kata Oso di hotel Kyriad, Padang, Sumatera Barat, Rabu (7/2) malam.

BACA JUGA: OSO Mundur dari Wakil Ketua MPR

Oso memilih concern pada jabatannya sebagai ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD). "Saya concern karena DPD membutuhkan konsentrasi yang ke depan yang sangat besar," ujarnya.

Menurut dia, dengan gencarnya pembangunan desa, dana desa yang begitu besar, serta pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia, maka dibutuhkan peran besar DPD.

BACA JUGA: Lolos Verifikasi, Hanura Pasang Target Tiga Besar

Karena itu, senator asal Kalimantan Barat (Kalbar) ini tidak ingin merangkap jabatan dalam lembaga tinggi negara.

"Itu sebabnya tidak boleh merangkap-rangkap pekerjaan dalam lembaga tinggi negara. Kecuali kalau partai, itu sah-sah saja. Tapi kalau lembaga tingginya itu tidak boleh," ungkap Oso.

BACA JUGA: Kubu Sudding Persilakan Oso Tetap Ketum Hanura, Asalkan...

Yang jelas Oso menegaskan keputusannya ini murni dari hati nurani. "Kami tidak pernah pakai otak nurani. Kami selalu pakai hati nurani," katanya.

Sebelumnya saat memberikan sambutan pada Dialog Pers bertajuk "Upaya Percepatan Pembangunan Daerah Melalui Dana Desa" di lokasi yang sama, Oso menyatakan melepas jabatan sebagai wakil ketua MPR.

"Sudah saatnya saya harus mundur di salah satu pimpinan lembaga tinggi negara ini. Saya akan konsentrasi di DPD saja, MPR akan saya lepas," kata Oso.

Dia menegaskan, akan menyerahkan jabatan wakil ketua MPR itu kepada yang lain. "Saya akan konsentrasi ke DPD," ujar Oso. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wiranto Tetap Akui Oso Ketum, Konflik Hanura Internal Kelar


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler