jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD Oesman Sapta Odang menilai calon Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto dan pendahulunya, Jenderal Gatot Nurmantyo sama-sama figur tentara yang baik. Karena itu Oso -panggilan akrab Oesman- mengharapkan proses pergantian jabatan Panglima TNI dari Gatot ke Hadi berjalan baik dan lancar.
"Panglima yang digantikan dan menggantikan itu sama-sama baik. Semuanya kami doakan berjalan baik," kata Oso di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/12).
BACA JUGA: Marsekal Hadi Tjahjanto: Kumis Ini Ciri Khas Saya
Oso menambahkan, Hadi sebagai Panglima TNI tentu akan menghadapi problem baru seperti telah diprediksikan berbagai pihak, terutama Pilkada 2018. "Nah, ini tantangan Panglima," tegas wakil ketua MPR itu.
Namun, Oso percaya peninggalan dan warisan Gatot selama menjadi Panglima TNI soal rencana pertahanan dan keamanan termasuk urusan pilkada sudah diserahkan kepada Hadi. Tentunya, Hadi pun ke depan akan mudah mengambil tindakan-tindakan maupun langkah yang diperlukan.
BACA JUGA: Gatot dan Tito Layak jadi Pendamping Jokowi, Tapiâ¦
Menurut Oso, perencanaan-perencanaan itu tentu sudah dilakukan jauh hari sebelum pilkada. "Bahkan bisa satu, dua tahun sebelumnya," kata ketua umum Partai Hanura itu.(boy/jpnn)
BACA JUGA: Sah, Komisi I DPR Setujui Hadi Tjahjanto Jadi Panglima TNI
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Dianggap Tumpas Gatot, Ruhut Sitompul: Gerindra Galau
Redaktur & Reporter : Boy