BACA JUGA: Pabrik Rokok Sogok Pusat Penelitian di Thailand dan Tiongkok
Mengaku sebagai perusahaan produsen sepatu yang dikenakan jurnalis asal Iraq itu, perusahaan tersebut kebanjiran orderBACA JUGA: Cairkan Hubungan dengan Diplomasi Panda
Permintaan tersebut datang dari berbagai belahan dunia, termasuk Amerika Serikat dan Iraq
BACA JUGA: Bingkisan Natal dari Tahi Keledai
Untuk menggugah selera pasar, perusahaan pun mengganti nama sepatu dari Model 271 menjadi Sepatu BushNamun tak disebutkan berapa harga jual jenis sepatu fenomenal itu.Apakah perusahaan tersebut benar-benar produsen sepatu yang dipakai Zaidi? Sulit membuktikannyaPasalnya, barang bukti sudah dimusnahkan dan Zaidi tak bisa dikonfirmasi karena dia ditahan sejak insiden itu berlangsung Senin pekan lalu (15/12). ’’Kami lihat di video dan koran-koranKami sudah memproduksi sepatu ini selama sepuluh tahun, jadi sudah sangat tahu dan paham dimanapun sepatu itu berada,’’ kata Oner Bogatekin, pegawai bagian ekspor, Baydan Shoes kepada BBC kemarin (23/12)
Bogatekin menambahkan, jika seandainya sepatu itu pun mendarat di kepala Bush, dia tak akan mengalami cedera berat karena sepatu itu sangat enteng sehingga nyaman dikenakan’’Sebenarnya, itu bukan sepatu berat, jadi takakan melukainya,’’ katanya.
Menurut sang pemilik, Ramazan Baydan, perusahaannya kini tengah mempersiapkan order dari perusahaan Amerika Serikat sebanyak 18 ribu pasangSementara Iraq dan Inggris memesan sebanyak 15 ribu pasang
Saudara Zaidi, Durgham al-Zaidi, tampak tak senang terhadap pihak yang mengambil keuntungan dari peristiwa yang menimpa saudaranyaDia membantah klaim perusahaan TurkiMenurutnya, sepatu yang dipakai Zaidi saat melempar Bush adalah sepatu buatan perusahaan lokal Iraq’’Syria mengklaim itu produksinya, Turki jugaBeberapa malah mengatakan sepatu itu dari MesirTapi sepengetahuan saya, dia membeli sepatu itu di Baghdad dan itu adalah produksi Iraq,’’ katanya
Aksi berani Muntadar al-Zaidi melempar sepatu terhadap orang paling dimusuhi seantero jagat, mendapat sanjungan dari sejumlah kalanganTerutama dari dunia ArabAksi itu, kata Zaidi, dipersembahkan kepada janda-janda dan anak-anak yatim yang menjadi korban perang Iraq.
Dia akan dihadapkan ke pengadilan pada 31 Desember mendatangWartawan televisi al-Baghdadiya itu didakwa dengan pasal penyerangan terhadap kepala negara asingDia terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara. (ape/ami)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rajin Melawat, Koleksi Perhiasan Condi Berlipat
Redaktur : Tim Redaksi