Pacar Hamil, Driver Ojek Online Berbuat Jahat, Sangat Sadis!

Rabu, 27 Maret 2019 – 09:40 WIB
Korban. Ilustrasi Foto: pixabay

jpnn.com, SAMARINDA - Driver ojek online bernama Iswan Firmanto nekat membacok sopir taksi daring yakni Normansyah demi menguasai mobil milik korban.

Dia melakukan perbuatan sadis itu di Jalan Pusaka, RT 16, Kelurahan Lok Bahu, Sungai Kunjang, Kalimantan Timur.

BACA JUGA: Driver Ojek Online Hamili Pelanggan, jadi Sadis Banget

Iswan nekat membacok Normansyah karena ingin menggunakan mobil milik korban untuk menemui kekasihnya yang sedang hamil di Kalimantan Selatan.

Awalnya Iswan memesan taksi daring. Pesanan Iswan menyangkut di aplikasi milik Normansyah.

BACA JUGA: Industri Minyak Goreng Bisa Jadi Andalan

ASTAGAAAAA... YA AMPUUUUNN: Pelaku Pembunuhan Sadis di Batam Akhirnya Ditangkap di Bogor

Iswan sudah membawa badik. Dia lantas meminta korban untuk melewati tempat kejadian perkara (TKP) yang cukup sepi.

BACA JUGA: Dukun Cabul Tidak Tahan saat Memandikan Remaja, Astagaaa

“Saya minta dijemput di daerah Lobang Tiga (Jalan Padat Karya), diantar ke Jalan Pusaka,” tutur Iswan, Senin (25/3).

Setelah tiba di tempat tujuan, korban memberi tahu bahwa tarif yang harus dibayar Iswan sebesar Rp 31 ribu.

Namun, Iswan tidak membayar. Dia malah mengeluarkan badik sepanjang 20 sentimeter dan langsung menghujamkannya ke punggung korban.

Iswan juga mengarahkan badiknya ke kepala korban secara berulang. Mobil yang semula berhenti sempat kembali melaju. Namun, mobil keluar jalur.

Normansyah keluar dari mobil dan langsung tergeletak dengan kondisi bersimbah darah.

Dia juga berteriak meminta tolong. Warga bernama Agus yang mendengar teriakan Normansyah langsung bergegas menolong.

Sementara itu, Iswan yang panik juga keluar dari mobil. Dia langsung kabur ke jalur tambang miliki PT Bukit Baiduri Energi (BBE).

Sebagian warga menolong Norman. Warga lainnya mengejar Iswan. Anggota Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) Lok Bahu berhasil menangkap pelaku.

Iswan sempat menjadi bulan-bulanan. Dia lantas dibawa ke Polsek Sungai Kunjang.

Sementara itu, Normansyah langsung dibawa ke RS Hermina, Samarinda.

Iswan mengaku melakukan perbuatan jahat itu untuk mencari uang guna menikahi kekasihnya yang sedang hamil.

“Rencana habis merampok, mobil saya jual cepat,” kata Iswan. (dra/rom/k16/kaltimpost/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Remaja Dibawa Dukun Cabul ke Kamar, Awalnya Biasa, Akhirnya Menjerit


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler