Pacman Tak Paksakan Menang KO

LOS ANGELES - Petinju Filipina Manny Pacquiao tak mau memaksakan diri untuk merobohkan Shane MosleyPeluang menjadi petinju pertama yang menang KO (knockout) atas Mosley tak menjadi ambisi besar bagi juara dunia di delapan kelas berbeda itu

BACA JUGA: Gerard Houllier Terancam Tinggalkan Sepak Bola

Hal itu sedikit berbeda dengan yang diungkapkan pelatihnya Freddie Roach pekan lalu.

Duel yang berlangsung 7 Mei di Laz Vegas itu akan menjadi pertarungan mempertahankan gelar kelas welter versi WBO bagi PacquiaoPacman, sapaan akrab Pacquiao, mengatakan, dia belum memfokuskan diri untuk menang KO dalam persiapan yang dilakukannya selama dua bulan terakhir

BACA JUGA: Pencalonan George-Arifin Resmi Ditolak KN

Namun, Roach malah menyatakan petinjunya itu perlu menghentikan Mosley dengan cara KO agar dapat meraih kemenangan sempurna.

Mosley, yang memiliki rekor 46 menang (39 menang KO), 6 seri, dan 1 kalah, belum pernah kalah KO sepanjang karier profesionalnyaItulah sebabnya mengapa Roach menginginkan Pacquiao menjadi petinju pertama yang memecahkan rekor itu

BACA JUGA: Persema Ofensif Tapi Terkontrol

"Saya pikir semua pertarungan Manny sebaiknya diakhiri dengan KOJadi saya mau dia menjatuhkan Mosley di pertarungan nanti," kata Roach dalam sebuah konferensi pers.    

Lebih lanjut Roach mengungkapkanMosley adalah petinju tangguh dan sangat tahan pukulOleh karena itu, semua orang akan mengangkat topi bagi Pacman bila bisa menjadi orang pertama yang menghentikannya dengan KO"Itu akan membuktikan kepada dunia betapa Manny bisa melakukan hal yang tak bisa dilakukan oleh petinju lain," jelas pelatih asal Amerika Serikat (AS) itu.

Persiapan kurang dari dua pekan lagiUntuk saat ini, Pacman dan pelatihnya berfokus pada strategi pertarungan"Manny akan bertarung dengan cepat dan aku tidak tahu apakah Shane akan disiapkan untuk melawan kecepatan itu," kata Roach.  

Namun, Pacman enggan berbicara tentang peluangnya untuk menghentikan Mosley dengan KO"Saya tidak sangat fokus pada menang KOJika memang KO yang terjadi, ya begitulah hasilnyaYang pasti saya tengah mempersiapkan diri untuk mampu bertarung 12 ronde" kata petinju berusia 32 tahun itu.    

Dengan banyaknya predikat terbaik yang sudah disandangnya, Pacman tak mau memandang enteng calon lawannyaBegitu pula saat menjawab pertanyaan yang menyebutkan kemungkinan dia menjadi petinju pertama yang menang KO atas Mosley.

"Saya akan senang kalau itu benar terjadi, tapi perhatian saya sekarang adalah menyuguhkan pertarungan yang menarik bagi masyarakat dan penggemar tinju, khususnya penggemar saya, sehingga mereka puas melihat penampilan sayaSaya ingin melihat mereka senang," tegasnya(ady)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Deltras Masih Berharap Kucuran APBD