Pak Basuki Utamakan Benahi Jalur Puncak I

Selasa, 23 Mei 2017 – 19:40 WIB
Wisata ke Puncak, Bogor. Ilustrasi Foto: Sofyansyah/Radar Bogor/dok.JPNN.com

jpnn.com, BOGOR - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR) Basuki Hadimuljono masih ingin fokus membenahi jalur Puncak I yang saat ini biasa digunakan menuju objek wisata Puncak, Bogor, Jawa Barat.

Ini disampaikan Basuki saat ditanya wartawan mengenai rencana pembangunan jalur Puncak II yang menghubungkan Bogor-Cianjur, sebagaimana keinginan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

BACA JUGA: Pemerintah Kaji Bangun Jalan Tol di Batam

Hal tersebut dinilai mendesak mengingat sering terjadinya kecelakaan di jalur lama menuju kawasan wisata Puncak.

"Itu akan dikerjakan dulu yang sekarang puncak satu. Benahi dulu. Sambil benahi, baru puncak dua. Kenapa puncak satu dulu, karena kami ingin melebarkan, menata," ujar Basuki di kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (23/5).

BACA JUGA: KemenPUPR Gelontorkan Rp 130 Miliar untuk Perbaikan Jalan di Batam

Dia menilai jalur yang sekarang digunakan menuju kawasan Puncak, sudah tidak lagi ditemukan pemandangan yang diharapkan wisatawan ketika melakukan perjalanan ke kawasan tersebut.

"Selama ini sudah tidak ada pemandangan lagi di jalur Puncak. Padahal ke Puncak satu itu orang ingin lihat pemandangan, kebun teh. Sekarang, sudah banyak rumah-rumah. Itu yang mau diatur, sambil dilebarkan. Ditata betul, daerah wisata," ulas Basuki.

BACA JUGA: Bangun Fly Over, KemenPUPR Siapkan Anggaran Rp 350 Miliar

Terkait jalur Puncak II, dia mengakui bahwa pemerintah daerah menginginkannya. Namun Kementerian PU-PR tidak hanya berpikir sekedar membangun jalan.

"Ada hal-hal sosial ekonominya yang kami lagi pelajari bersama Pak Yayat Supriatna, ketua Tim Komite Perencanaan Pembangunan Kabupaten Bogor. Saya sudah diskusi berapa kali dengan timnya yang ditunjuk oleh bupati Bogor untuk memperbaiki dan menata kawasan Puncak," tambahnya.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemeriksaan Bus Pariwisata Akan Lebih Digalakkan


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler