jpnn.com, BEKASI - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono melakukan tinjauan penerapan teknologi campuran aspal menggunakan limbah plastik hasil Balitbang PU-Pera di Jalan Sultan Agung, Bekasi Barat.
Sebelumnya, uji coba penerapan teknologi campuran aspal menggunakan limbah plastik hasil Balitbang PU-Pera, juga telah dilakukan di Bali, belum lama ini.
BACA JUGA: Luhut Pastikan Divestasi Freeport Tuntas 2019
Luhut mengatakan, penggunaan sampah plastik digunakan karena memiliki dampak yang sangat luar biasa, khususnya terhadap lingkungan, kesehatan hingga pariwisata.
Menurutnya, karena dampak yang dihasilkan sangat luar biasa, karena itu Luhut meminta agar teknologi ini bisa terus berjalan. Bahkan dalam penerapan teknologi tersebut, dirinya meminta agar bisa dinikmati oleh kalangan bawah, seperti pemulung.
BACA JUGA: Luhut Akan Blak-blakan soal Impor Gas, Freeport dan Reklamasi
“Kami mau pengusaha kecil menikmati ini, supaya ekonomi masyarakat bisa tumbuh. Presiden selalu memerintahkan bagaimana ekonomi masyarakat dapat tumbuh,” tandas Luhut, Sabtu (16/9).(kub/gob)
BACA JUGA: Tak Punya Pilihan, Menko Luhut Minta Maaf
BACA ARTIKEL LAINNYA... Salut..20 Tahun Nenek Ini Jadi Pemulung Demi Berangkat Haji
Redaktur & Reporter : Yessy