jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian bakal menemui Kepala Kepolisian Myanmar dalam waktu dekat ini. Pertemuan akan dilakukan bersamaan dengan Konferensi ASEAN National Police (ASEANAPOL) Ke-37 di Singapura.
Tito menjelaskan, dirinya akan membicarakan langkah penyelesaian konflik yang menimpa etnis Rohingya. Mantan kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT itu menegaskan, Polri akan mendukung pemerintah Indonesia dalam menyelesaikan konflik di Myanmar yang berimbas pada warga Rohingya.
BACA JUGA: PKS Menanti Aksi Nyata Aung San Suu Kyi
"Prinsip kami mendukung langkah-langkah pemerintah. Kemudian kami tentu jaga kedutaan (Myanmar)," kata Tito di sela acara pendidikan kilat DPP Golkar di Hotel Sultan, Jakarta Selatan, Sabtu (9/9).
Lebih lanjut Tito mengatakan, ASEANAPOL akan digelar Selasa pekan depan (12/9). Organisasi beranggotakan sepuluh lembaga kepolisian di negara-negara Asia Tenggara itu akan membicarakan dinamika yang terjadi masing-masing negara.
BACA JUGA: FPI Mau Berperang di Myanmar? Ini Warning dari Pak Wiranto
Tito berencana meminta waktu khusus untuk bertemu Kepolisian Myanmar guna berdiskusi permasalahan di Negara Bagian Rakhine. Tujuannya adalah meredam kekerasan, sekaligus menularkan pengalaman Indonesia dalam meredakan konflik bersenjata.
"Saya nanti tentu minta waktu bilateral meeting dengan Kepala Polisi Myanmar untuk juga diskusikan soal masalah ini. Termasuk sharing pengalaman kami dalam menangani kelompok-kelompok yang dianggap mungkin bersenjata supaya korban masyarakat tak terjadi," tegasnya.(mg4/jpnn)
BACA JUGA: Malaysia Siap Tampung Pengungsi Rohingya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aung San Suu Kyi: Kami Melindungi Semua Orang di Myanmar
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga