jpnn.com, JAKARTA - Presiden Jokowi memerintahkan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk memberikan laporan terkait kerawanan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020.
Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam rapat terbatas tentang Persiapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (5/8).
BACA JUGA: Ajak PKK Pusat Kampanyekan Masker, Bu Tito Karnavian Bagikan Tips Jaga Imun Tubuh
"Saya sudah mendapatkan laporan dari Menteri Dalam Negeri mengenai kesiapan anggaran dan juga nanti saya minta laporan mengenai antisipasi kerawanan dan keamanan dalam Pilkada 2020 ini," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas.
Pria yang kemarin mendapat cucu keempat itu mengatakan, ada sekitar 270 daerah yang akan penyelenggarakan pemilu, yaitu sembilan provinsi, sementara sisanya daerah tingkat dua.
BACA JUGA: Djoko Tjandra Tertangkap, Tito Karnavian Bilang Begini
Di samping itu, Jokowi juga meminta jajarannya menjadikan pandemi ini momentum untuk menampilkan cara-cara melangsungkan pilkada dengan cara baru.
Dia mendorong jajarannya membuat inovasi pemilu di tengah pandemi Covid-19 ini.
BACA JUGA: Mau Pilkada Serentak Jadi Kampanye Lawan Corona? Begini Caranya
"Inovasi baru dalam berdemokrasi di masa pandemi baik itu dari sisi penyelenggara maupun dari sisi peserta," kata Jokowi. (tan/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga