Paku Alam IX Dimakamkan di Sebelah Mendiang Istri

Minggu, 22 November 2015 – 06:05 WIB
Adipati dari Pakualaman yang juga wakil gubernur Provinsi DIJ, Sri Paduka Paku Alam IX, semasa hidup. Sri Paduka Paku Alam IX yang memiliki nama dan gelar lengkap Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Paku Alam IX meninggal di usia 77 tahun, pada pukul 15.10 WIB di RSUP Dr. Sardjito, Jogjakarta, Sabtu (21/11). Pemakaman dilaksanakan di Makam Raja-raja Puro Pakualaman, Girigondo, Temon, Kulonprogo, DIJ, pada Minggu (22/11). Foto dok: Guntur Aga Tirtana/Radar Jogja

jpnn.com - JOGJA - Jenazah KGPAA Paku Alam IX Ambarkusumo akan dimakamkan di Kulonprogo, tepatnya di pemakaman Astana Girigondo. Juru Kunci Makam Girigondo, Drs H Mas Wedana Wasiluddin, 64, mengungkapkan, dirinya telah mendapat mandat dari keluarga PA IX untuk menyiapkan segala keperluan untuk proses pemakaman wakil gubernur DIJ tersebut.

"Saya tadi ditelepon sekitar pukul 15.30, saya diminta untuk menyiapkan segala keperluan untuk prosesi pemakaman di Kompleks Astana Girigondo," ungkapnya.

BACA JUGA: Djaduk Ferianto tentang Sosok KGPAA Paku Alam IX

Diterangkan, lokasi pemakaman PA IX berada di sisi barat kompleks pemakaman Girigondo, tepatnya di sebelah makam mendiang istri PA IX, tidak jauh dari Masjid Pakualaman dan terpisah dari makam PA V, PA VI, PA VII dan PA VIII.

"Liangnya sudah ada, sudah disiapkan sejak dulu. Sehingga tinggal membongkar pasirnya tidak lebih dari satu jam selesai," terang Mas Wedana Wasilludin yang juga Takmir Masjdi Pakualaman Kompleks Pemakaman Girigondo ini.

BACA JUGA: Jokowi Diminta Segera Bentuk Badan Pangan Nasional

Menurut Wasilludin, sesuai tradisi, biasanya jenazah akan disalatkan terlebih dahulu di Masjid Pakualaman. Prosesi itu tidak tertutup untuk umum, biasanya akan banyak warga yang datang ikut mensalatkan dan mendoakan. "Setelah disemayamkan dan disalatkan di Masjid Pakualaman, baru kemudian dibawa ke atas untuk dimakamkan," ungkapnya.

Ditambahkan Wasilludin, saat ini dirinya masih mengumpulkan personel, sedikitnya ada 19 orang dikumpulkan di Masjid Pakualaman. Mereka berbagi tugas, mulai dari menyiapkan liang lahat, menyiapkan keranda dan perlengkapan lainnya, termausk memasang lampu penerangan jika dibutuhkan.

BACA JUGA: Pengin Tahu Data Calon Menantu? Datang Saja ke Disdukcapil

"Kemungkinan akan dimakamkan besok (hari ini). Saya juga baru mendapat mandat melalui telepon, belum ada keluarga atau kerabat Paku Alam IX yang datang ke sini," tandasnya. (tom/jko)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KTP Lama Sudah Tidak Berlaku


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler