jpnn.com - JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (PAN) mengingatkan calon anggota legislatif (caleg) yang diusung partai pimpinan Hatta Rajasa itu agar tidak bekerjasama dengan caleg partai lain dalam proses kampanye dan Pemilu 2014. Sebab, jika sampai ada caleg PAN bekerjasama dengan caleg partai lain, maka sanksinya adalah pemecatan.
"Jika ditemukan ada caleg yang berselingkuh dengan parpol lain, tidak ada pintu maaf dan langsung dipecat oleh partai. Ini tidak main-main,” ujar Ketua Komite Pemenangan Pemilu Nasional DPP PAN, Joncik Muhammad dalam keterangan yang diterima wartawan, Senin (17/2).
BACA JUGA: Klaim Tabulasi Digital Versi PKS Lebih Maju Dibanding Milik KPU
Salah satu bukti ketegasan DPP PAN adalah ketika memecat Sekretaris DPD PAN Banten gara-gara ketahuan bekerjasama dengan parpol lain. Karenanya, Joncik mengingatkan caleg-caleg PAN agar tidak pernah main-main dengan masalah ini.
Menurutnya, bekerjasama dengan caleg partai lain merupakan kesalahan fatal. "Karena ini menyangkut ideologi partai," tegasnya.
BACA JUGA: Pemilu Makin Dekat, PKS Rutin Evaluasi
Joncik menambahkan, sikap caleg seperti ini pada akhirnya merusak nama baik dan kebesaran PAN. Karenanya, PAN tak berpangku tangan karena terus mengumpulkan bukti tentang caleg-calegnya yang "berselingkuh".
"Sesuatu yang tidak boleh berkembang di partai kami. Kalau kader selingkuh maka sudah pasti, dia bukan kader partai yang baik. Ini mencederai ideologi PAN. Dan kita pecat," kata dia.(boy/jpnn)
BACA JUGA: Bantah Ajak Golput Bisa Dipidana
BACA ARTIKEL LAINNYA... Logistik Pemilu di Daerah Bencana Harus Dicek
Redaktur : Tim Redaksi