jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal PAN Yandri Susanto mengatakan, jika nanti partai pimpinan Zulkifli Hasan tidak menjadi pendukung Joko Widodo di Pilpres 2019, itu bukan karena hubungan yang tidak baik.
Yandri menyebutkan bahwa hingga saat ini PAN belum berkoalisi dengan partai mana pun. Di sisi lain, partainya juga tidak ingin ada calon tunggal, sehingga harus menghadirkan figur alternatif karena pesta demokrasi bertujuan mencari pemimpin.
BACA JUGA: Tokoh Paramasuka Usulkan Cawapres untuk Jokowi
"Jadi kalau pada akhirnya PAN tidak dukung Pak Jokowi, itu bukan karena tidak baik dengan Pak Jokowi, dengan PDIP, tapi PAN ingin memberikan alternatif kepada rakyat bahwa selain Pak Jokowi ada anak bangsa yang ingin berkhidmat membangun negeri ini," ucap Yandri di Jakarta, Senin (25/6).
Anggota Komisi II DPR itu bahkan menyebut partainya tidak pernah kekurangan kandidat dalam kontestasi pilpres. Pada saat ini pun, partai pimpinan Zulkifli Hasan memiliki empat kandidat untuk dimajukan di Pilpres 2019.
BACA JUGA: Pengakuan Prabowo soal Hubungannya dengan Jokowi, Ternyata!
Keempatnya adalah Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, dua mantan ketua umum Soetrisno Bachir dan Hatta Rajasa, serta pemimpin partainya saat ini Zulkifli Hasan.
"PAN itu kan setiap kontestasi pilpres selalu tidak kekurangan kandidat. Empat itu benar-benar kader terbaik PAN, tinggal nanti siapa yang dipasangkan tunggu saja (pembicaraan) dengan partai lain," jelasnya. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Bukan Rahasia Lagi Nama Ini Didorong jadi Cawapres Prabowo
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kenapa kalau Pak Prabowo jadi Dipermasalahkan?
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam